Urusan mengurus visa ke Korsel ini cukup membuat saya gempor dan repot juga. Karena harus diurus sendiri, maka saya harus menyediakan dokumen-dokumen yg dibutuhkan secara lengkap. Kalau nga mau, visanya ditolak atau waktu prosesnya akan panjang dan bolak-balik ke Kedubes Korsel..Malas khan. Jadi daripada repot dan khawatir ditolak mendingan sedari awal siap tempur deh.
Malangnya mengurus visa Korsel ini, info yg tersedia dari pihak Kedubes sangat minim dan kurang informative. Beda banget dengan Kedubes China, yg mengelola pengurusan visa ini disubkon ke pihak ke-3. Dan informasi yg disediakan pun sangat lengkap dan mudah diakses di internet. (China gitu lho…Sangat canggih dalam metode penyediaan informasi)
Walaupun saya jengkel karena repotnya mencari info sana-sini dari setiap blog-blog pribadi yg mengulas tentang pengurusan visa Korsel ini, mana hasilnya cuma sepotong-sepotong juga, jadilah saya berjibaku mengumpulkan berbagai info yg relatif baru dan akurat. Dan semuanya saya kumpulkan jadi satu folder dan disusun ulang sesuai kebutuhan saya. Hasilnya lumayan baik, karena akhirnya saya tahu kalau alamat Kedubes Korsel sudah pindah dari
Old Address
KEDUTAAN KOREA SELATAN
Alamat kedutaan : Jl. Jendral Gatot Subroto Kav 57
No. Telp : 021.5201915
No. Fax : 021.5254159
Kalau nanti Anda lihat masih menggunakan alamat ini di berbagai website, itu salah. Alamat Kedubes Korsel yg baru adalah :
New Address
Embassy of South Korea
The Plaza Office Tower Fl. 30
Jl. MH Thamrin – Jakarta
Indonesia
Tambahan informasi buat Anda yg belon pernah ke The Plaza Office Tower, lokasinya sebenarnya persis dekat Plaza Indonesia dan di sebelah kanannya bangunan Hard Rock Café Jakarta. Atau kalau Anda tahu letak Kedubes Japan maka tak jauh dari situ. Atau kalau Anda tahu Hotel Nikko Jakarta maka persis di seberang jalan Hotel Nikko Jakarta.Semoga info ini sangat membantu ya.
Suasana di The Plaza Office Tower
Gedung ini lumayan menjulang tinggi, karena gedung Hard Rock Café disebelahnya sangat pendek jadi kesannya jomplang deh. Memasuki gedung ini Anda akan melalui pintu kaca yg berputar. Saat sudah masuk ke dalam gedung ini, Anda harus mendaftarkan diri dulu. Itu standar prosedur di beberapa gedung mewah dan mahal di Jakarta ini. Silakan belok ke kiri, Anda akan melihat ada petugas yg mengatur keluar masuknya visitor ke gedung ini. Anda harus menjelaskan tujuannya mau ke mana dan menyerahkan tanda pengenal Anda seperti KTP atau apa saya sebagai bukti. Setelah data tentang anda di rekam di DB mereka, nanti Anda akan diminta menghadapkan wajahnya ke kamera, dan wajah Anda akan direkam layaknya selebritis hahaha (just kidding). Itu hanya standar prosedur saja koq. Setelah semuanya lengkap dan beres, Anda akan diberikan ID Visitor.
Sekarang saatnya Anda menggunakan ID Visitor ini melalui pos penjagaan kedua, sebelum memasuki lift menuju Embassy of South Korea di lantai 30. Tempelkan ID visitor Anda pada pintu pengecekan ( mirip kayak kita mau naik MRT di Singapore itu lo..tempelkan Cardnya nanti pintunya secara otomatis terbuka, paham khan maksud saya hehehe) Pada saat Anda tempelkan ID Visitor Anda pada pintu pengecekan tersebut, secara otomatis pintu terbuka dan pada layar akan tertera lift yg sedang terbuka dan nomor lantai yg akan Anda tuju pun terlihat dilayar. Sehingga dengan mudah satpam yg jaga di pintu itu akan paham dan segera menyebutkan Lift B lantai 30. Karena ada 2 lift yg berhadapan, satu Lift A dan satu lagi Lift B. Dan pintu pengecekan ini memang terintegrasi dengan DB yg ada di pos penerimaan visitor tadi. ( dalam hati saya lumayan tertib dan ketat juga penjagaannya ya..Bagus bagus bagus..saya suka suasana gedungnya dan para satpamnya juga helpful banget hehehe)
Lolos masuk ke lift dan menuju lantai 30, saya saat itu bertiga di dalam lift, satu pria yg saya lihat sangat necis dandanannya, ya kayak cowo metro-sexual gitu deh, dengan rambut yg dibuat dengan yg cukup trendy menurut saya, kayak penyanyi unyu-unyu dari Korsel gitu deh...mana wangi banget parfumenya hehehe...Nach yg satu lagi tak kalah seru, cewe yg tubuhnya tinggi langsing bak pragawati Okki Asokawati, rambutnya dikuncir kuda sehingga lehernya terlihat putih mulus dan jenjang banget. Pakai rok hitam minim bahan, karena jauh diatas lututnya, tapi memang sangat serasi dengan kulit putihnya dan kakinya kurus kayak belalang euy, T-Shirt biru yg dipakainya pun sangat melekat ditubuhnya yg aduhai itu, bagus banget di tubuh cewe sexy itu, lengkap dengan tas mini yg dikempit diketiaknya, dan terlihat dengan jelas kalau sang cewe kutilang ini menyadari kekuatan dan kecantikan fisiknya yg amboi asoiiii geboi, masih kalah dech si Melinda Dee hehehe...Saya melihat sang pria unyu-unyu tadi sekilas melirik si cewe sexy ini..Dan saya paling suka menonton suasana yg begini hahaha.. Cowo yg panas dingin lihat body sexy dan sang cewe kutilang pura-pura cuek-bebek walaupun dia tahu, kalau dia sedang dilirik cowo unyu-unyu tadi hahahaha...(bener-bener tontonan gratis buat saya)
Saya pikir cewe sexy tadi mau kemana, tahunya sama dengan saya juga, keluar di lantai 30. Saya baru tahu kalau dia pun sedang mengajukan visa ke Korsel hehehe. Jadi deh pas masuk gedung Kedubes Korsel, dia pun jadi tontonan gratis para pengunjung yg sedang menunggu di sana hahaha... Saya jadi senyum-senyum simpul melihatnya hahaha.... Kecantikan fisik itu memang sering membuat sensasi tersendiri hahaha.
Masuk gedung Kedubes Korsel, di pintu masuk sebelah kiri, saya mengambil nomor antrian dan kebetulan dapat No.10 ( Bagus. No. 10 Maradona donk)
Ternyata yg sedang mengajukan visa tidak begitu ramai. Sepi banget. Paling juga hanya ada 12 orang saja. Kelihatannya mereka yg mengajukan visa di situ rata-rata orang dari travel agent saja. (Beda banget dengan Kedubes China, di sana campur-baur ramai banget yg mengajukan visa pribadi tanpa melalui travel agent hehehe)
Belum sampai 10 menit saya sudah dipanggil untuk maju. Cepat banget. Saya langsung memberikan seluruh dokumen saya yg super lengkap. Hanya mengecek 5 menit saja, petugas itu langsung menuliskan surat tanda terima nomor visa dan lengkap dengan tanggal penyerahan visa 3 hari dari tanggal pengajuan hehehe... Biaya untuk single entry hanya 270,000 rupiah saja. Damn! Pas saya buka dompet, uang saya hanya tersisa 150,000 saja. Dengan sangat menyesal saya permisi dulu sama petugasnya kalau saya mau ambil uang dulu di BCA Plaza Indonesia hehehe...Ampun dah. Dokumennya super lengkap tapi uangnya cekak booo hahaha...
Dengan santai saya turun lagi dan berputar ke Plaza Indonesia mengambil uang di BCA dulu...hehehe... Yg lucu pas saya balik ke Kedubes Korsel ini, saya lihat si cewe sexy itu sedang berbicara dengan petugasnya sangat intensif karena ada beberapa dokumen yg kelihatannya kurang lengkap. Saya hanya mendengar sekilas-kilas saja, kalau cewe ini diundang sebuah salon kecantikan yg ada di Seoul sebagai sponsornya. Tapi kayaknya cewe sexy ini tidak membawa Surat Keterangan Kerja di Indonesia. Padahal salah satu persyaratan yg harus dipenuhi saat mengajukan visa Korsel harus membawa Surat Keterangan Kerja yg asli sebagai bukti bahwa kita tidak punya potensi untuk mencari kerja di Korsel, dan harus ditulis dalam bahasa Inggris. Akhirnya sang cewe sexy harus balik lagi untuk melengkapi dokumen-dokumen yg kurang tadi hehehe.. Balik lagi deh. ( itu yg saya hindari saat mengajukan visa Korsel ini, sedapat mungkin siapkan semuanya sampai lengkap banget baru datang mengajukan ke sono. Repot banget khan kalo kudu bolak-balik kayak seterikaan hehehe.. Buang-buang waktu dan uang juga hehehe...)
Setelah cewe sexy itu selesai dan disuruh balik lagi, si petugas memanggil saya dan sayapun menyerahkan uang sebesar 270,000 rupiah. Setelah itu saya dipersilakan mengambil passsport saya 3 hari kemudian, tapi diminta telpon dulu sebelum datang. Tahap satu beres. Selesai. Saya balik dulu deh ke rumah. Tinggal menunggu hasilnya saja. Ok atau tidak. Berharap ok.
Malangnya mengurus visa Korsel ini, info yg tersedia dari pihak Kedubes sangat minim dan kurang informative. Beda banget dengan Kedubes China, yg mengelola pengurusan visa ini disubkon ke pihak ke-3. Dan informasi yg disediakan pun sangat lengkap dan mudah diakses di internet. (China gitu lho…Sangat canggih dalam metode penyediaan informasi)
Walaupun saya jengkel karena repotnya mencari info sana-sini dari setiap blog-blog pribadi yg mengulas tentang pengurusan visa Korsel ini, mana hasilnya cuma sepotong-sepotong juga, jadilah saya berjibaku mengumpulkan berbagai info yg relatif baru dan akurat. Dan semuanya saya kumpulkan jadi satu folder dan disusun ulang sesuai kebutuhan saya. Hasilnya lumayan baik, karena akhirnya saya tahu kalau alamat Kedubes Korsel sudah pindah dari
Old Address
KEDUTAAN KOREA SELATAN
Alamat kedutaan : Jl. Jendral Gatot Subroto Kav 57
No. Telp : 021.5201915
No. Fax : 021.5254159
Kalau nanti Anda lihat masih menggunakan alamat ini di berbagai website, itu salah. Alamat Kedubes Korsel yg baru adalah :
New Address
Embassy of South Korea
The Plaza Office Tower Fl. 30
Jl. MH Thamrin – Jakarta
Indonesia
Tambahan informasi buat Anda yg belon pernah ke The Plaza Office Tower, lokasinya sebenarnya persis dekat Plaza Indonesia dan di sebelah kanannya bangunan Hard Rock Café Jakarta. Atau kalau Anda tahu letak Kedubes Japan maka tak jauh dari situ. Atau kalau Anda tahu Hotel Nikko Jakarta maka persis di seberang jalan Hotel Nikko Jakarta.Semoga info ini sangat membantu ya.
Suasana di The Plaza Office Tower
Gedung ini lumayan menjulang tinggi, karena gedung Hard Rock Café disebelahnya sangat pendek jadi kesannya jomplang deh. Memasuki gedung ini Anda akan melalui pintu kaca yg berputar. Saat sudah masuk ke dalam gedung ini, Anda harus mendaftarkan diri dulu. Itu standar prosedur di beberapa gedung mewah dan mahal di Jakarta ini. Silakan belok ke kiri, Anda akan melihat ada petugas yg mengatur keluar masuknya visitor ke gedung ini. Anda harus menjelaskan tujuannya mau ke mana dan menyerahkan tanda pengenal Anda seperti KTP atau apa saya sebagai bukti. Setelah data tentang anda di rekam di DB mereka, nanti Anda akan diminta menghadapkan wajahnya ke kamera, dan wajah Anda akan direkam layaknya selebritis hahaha (just kidding). Itu hanya standar prosedur saja koq. Setelah semuanya lengkap dan beres, Anda akan diberikan ID Visitor.
Sekarang saatnya Anda menggunakan ID Visitor ini melalui pos penjagaan kedua, sebelum memasuki lift menuju Embassy of South Korea di lantai 30. Tempelkan ID visitor Anda pada pintu pengecekan ( mirip kayak kita mau naik MRT di Singapore itu lo..tempelkan Cardnya nanti pintunya secara otomatis terbuka, paham khan maksud saya hehehe) Pada saat Anda tempelkan ID Visitor Anda pada pintu pengecekan tersebut, secara otomatis pintu terbuka dan pada layar akan tertera lift yg sedang terbuka dan nomor lantai yg akan Anda tuju pun terlihat dilayar. Sehingga dengan mudah satpam yg jaga di pintu itu akan paham dan segera menyebutkan Lift B lantai 30. Karena ada 2 lift yg berhadapan, satu Lift A dan satu lagi Lift B. Dan pintu pengecekan ini memang terintegrasi dengan DB yg ada di pos penerimaan visitor tadi. ( dalam hati saya lumayan tertib dan ketat juga penjagaannya ya..Bagus bagus bagus..saya suka suasana gedungnya dan para satpamnya juga helpful banget hehehe)
Lolos masuk ke lift dan menuju lantai 30, saya saat itu bertiga di dalam lift, satu pria yg saya lihat sangat necis dandanannya, ya kayak cowo metro-sexual gitu deh, dengan rambut yg dibuat dengan yg cukup trendy menurut saya, kayak penyanyi unyu-unyu dari Korsel gitu deh...mana wangi banget parfumenya hehehe...Nach yg satu lagi tak kalah seru, cewe yg tubuhnya tinggi langsing bak pragawati Okki Asokawati, rambutnya dikuncir kuda sehingga lehernya terlihat putih mulus dan jenjang banget. Pakai rok hitam minim bahan, karena jauh diatas lututnya, tapi memang sangat serasi dengan kulit putihnya dan kakinya kurus kayak belalang euy, T-Shirt biru yg dipakainya pun sangat melekat ditubuhnya yg aduhai itu, bagus banget di tubuh cewe sexy itu, lengkap dengan tas mini yg dikempit diketiaknya, dan terlihat dengan jelas kalau sang cewe kutilang ini menyadari kekuatan dan kecantikan fisiknya yg amboi asoiiii geboi, masih kalah dech si Melinda Dee hehehe...Saya melihat sang pria unyu-unyu tadi sekilas melirik si cewe sexy ini..Dan saya paling suka menonton suasana yg begini hahaha.. Cowo yg panas dingin lihat body sexy dan sang cewe kutilang pura-pura cuek-bebek walaupun dia tahu, kalau dia sedang dilirik cowo unyu-unyu tadi hahahaha...(bener-bener tontonan gratis buat saya)
Saya pikir cewe sexy tadi mau kemana, tahunya sama dengan saya juga, keluar di lantai 30. Saya baru tahu kalau dia pun sedang mengajukan visa ke Korsel hehehe. Jadi deh pas masuk gedung Kedubes Korsel, dia pun jadi tontonan gratis para pengunjung yg sedang menunggu di sana hahaha... Saya jadi senyum-senyum simpul melihatnya hahaha.... Kecantikan fisik itu memang sering membuat sensasi tersendiri hahaha.
Masuk gedung Kedubes Korsel, di pintu masuk sebelah kiri, saya mengambil nomor antrian dan kebetulan dapat No.10 ( Bagus. No. 10 Maradona donk)
Ternyata yg sedang mengajukan visa tidak begitu ramai. Sepi banget. Paling juga hanya ada 12 orang saja. Kelihatannya mereka yg mengajukan visa di situ rata-rata orang dari travel agent saja. (Beda banget dengan Kedubes China, di sana campur-baur ramai banget yg mengajukan visa pribadi tanpa melalui travel agent hehehe)
Belum sampai 10 menit saya sudah dipanggil untuk maju. Cepat banget. Saya langsung memberikan seluruh dokumen saya yg super lengkap. Hanya mengecek 5 menit saja, petugas itu langsung menuliskan surat tanda terima nomor visa dan lengkap dengan tanggal penyerahan visa 3 hari dari tanggal pengajuan hehehe... Biaya untuk single entry hanya 270,000 rupiah saja. Damn! Pas saya buka dompet, uang saya hanya tersisa 150,000 saja. Dengan sangat menyesal saya permisi dulu sama petugasnya kalau saya mau ambil uang dulu di BCA Plaza Indonesia hehehe...Ampun dah. Dokumennya super lengkap tapi uangnya cekak booo hahaha...
Dengan santai saya turun lagi dan berputar ke Plaza Indonesia mengambil uang di BCA dulu...hehehe... Yg lucu pas saya balik ke Kedubes Korsel ini, saya lihat si cewe sexy itu sedang berbicara dengan petugasnya sangat intensif karena ada beberapa dokumen yg kelihatannya kurang lengkap. Saya hanya mendengar sekilas-kilas saja, kalau cewe ini diundang sebuah salon kecantikan yg ada di Seoul sebagai sponsornya. Tapi kayaknya cewe sexy ini tidak membawa Surat Keterangan Kerja di Indonesia. Padahal salah satu persyaratan yg harus dipenuhi saat mengajukan visa Korsel harus membawa Surat Keterangan Kerja yg asli sebagai bukti bahwa kita tidak punya potensi untuk mencari kerja di Korsel, dan harus ditulis dalam bahasa Inggris. Akhirnya sang cewe sexy harus balik lagi untuk melengkapi dokumen-dokumen yg kurang tadi hehehe.. Balik lagi deh. ( itu yg saya hindari saat mengajukan visa Korsel ini, sedapat mungkin siapkan semuanya sampai lengkap banget baru datang mengajukan ke sono. Repot banget khan kalo kudu bolak-balik kayak seterikaan hehehe.. Buang-buang waktu dan uang juga hehehe...)
Setelah cewe sexy itu selesai dan disuruh balik lagi, si petugas memanggil saya dan sayapun menyerahkan uang sebesar 270,000 rupiah. Setelah itu saya dipersilakan mengambil passsport saya 3 hari kemudian, tapi diminta telpon dulu sebelum datang. Tahap satu beres. Selesai. Saya balik dulu deh ke rumah. Tinggal menunggu hasilnya saja. Ok atau tidak. Berharap ok.
To be continued...
nuchan@2011
deg-deg plas
Menarik sekali^^ Tapi boleh tau apa saja sih persyaratan/dokumen yang harus dilengkapi utk pembuatan visa ini?
ReplyDeletewah..mana sambungannya? Mianhae..aq juga mau bikin passport,boleh tau apa aja yg harus disiapkan/syarat2nya? aq mau berangkat awal Oktober ini..
ReplyDeleteMakasiiii
Excellent happy analytical vision intended for details and can foresee difficulties before they will take place.
ReplyDeleteHere is my web page; mini SAS (http://www.miradeed.com)