Monday, August 30, 2010

Berlibur ke negeri Paman Ho

Saya pernah bilang bahwa saya merasa kesulitan menolak tawaran tiket murah meriah dari penerbangan AA. Tawaran yg cukup menggoda untuk tujuan Jakarta - Ho Chi Minh - Jakarta seharga 563ribu rupiah pun tidak saya lewatkan. Padahal saya belum tahu pasti apakah saya diizinkan cuti atau tidak dari kantor saya. Yg penting beli dulu tiket murmernya. Kalau pada saat hari H ternyata ada kendala atau tidak diizinkan cuti, ya dengan sangat menyesal paling banter dibatalkan saja terbangnya hehehe, begitu aja koq repot:D

Setelah menghitung hari yg paling memungkinkan untuk berangkat, maka saya pilih jadwal terbangnya Jakarta(CGK)-Ho Chi Minh(SGN), Fri 16 Apr 2010, 1635hrs - 1940 hrs dgn pesawat QZ7736. Dan Ho Chi Minh(SGN)-Jakarta(CGK) Mon 19 Apr 2010,2005 hrs - 2310 hrs. Perjalanan ini akan ditempuh kurang lebih 3 jam lamanya. Jadi saya pikir tidak terlalu lama. Cukuplah buat numpang tidur selama 2 jam di dalam pesawat hehehe.

Liburan kali ini saya berlibur sendirian saja. Dan yg lebih nekat lagi saya sama sekali tidak mempersiapkan perjalanan ini dengan matang. Biasanya kalau saya berlibur sendirian seluruh jadwal detail perjalanan saya, sudah saya tulis dengan rapi sekali. Bahkan jauh-jauh hari sebelumnya saya sudah mengecek seluruh daerah wisata yg paling menarik di negara tujuan tsb.  dari info di internet. Tapi entah kenapa kali ini saya merasa tak begitu perlu untuk menulis detailnya. Saya pikir nanti sajalah, tanya di travel agent yg ada di Ho Chi Minh. Saya pun tak punya minat mencari tahu tujuan wisata apa saja yg menarik di Ho Chi Minh. Lebih baik nanti saya cek langsung dari brosur-brosur wisata mereka. Alhasil saya berangkat lenggang kangkung tanpa tahu wisata apa yg menarik di sana.Ini baru nekat dan cuek bebek hehehe. Tarik mang!

Beberapa teman saya yg tahu kalau saya akan berlibur ke Ho Chi Minh tertawa geli mendengarnya. Bagi mereka apa bagusnya berlibur ke Ho Chi Minh. Selain negara komunis ini sama kotornya dan sama macetnya dengan Jakarta, makanan pun tak ada yg terlalu istimewa di mata mereka. Dari segi tujuan wisata pun tak ada yg menonjol sama sekali di Ho Chi Minh , masih kalah jauh dengan Indonesia Raya, segala keindahan alam, ada di Indonesia, mulai dari gunung2 yg tinggi, panorama laut dan pantai yg sangat indah, alam pedesaaan yg indah dan penduduk yg ramah tamah dan berbagai keajaiban alam ada di sini sampai tak terbilang banyaknya, belum lagi berbagai bangunan tua yg bersejarah, semuanya komplit lit... Terus ngapain kamu jauh-jauh ke negara komunis nona ledek teman saya sembari tersenyum lucu. Masih mending kamu ke KL atau Singapura. Diledekin seperti itu saya malah cuma cengar-cengir doank tak berniat berbalas pantun untuk memberikan alasan kenapa saya mesti ke Ho Chi Minh. Menurut saya ini hanya masalah pilihan pribadi tidak ada kaitannya dengan keindahan alam Indonesia hehehe. Yg jelas saya ingin melihat dan merasakan sendiri kesemrawutan dan kekacauan negara komunis ini. Soalnya saya sudah bosan juga dengan segala hal yg modern dan teratur layaknya di KL dan Singapura. hehehe.

Untuk penginapan, tadinya saya berencana untuk cari langsung di travel agent yg ada di Tan Son Nhat International Airport Ho Chi Minh. Sama seperti waktu saya ke Hanoi Viet Nam Utara tahun lalu, saya cari paket wisata dan hotel di Noi Bai International Airport. Harga-harga yg ditawarkan baik hotel maupun paket wisata cukup terjangkau. Harga hotel di Hanoi per malam standard room kira-kira 10USD. Tapi berbeda dengan perjalanan ke Ho Chi Minh kali ini, saya lepas landas dari Bandara Sutta 16:35 sore dan mendarat di Tan Son Nhat International Airport pukul 20:10 malam. Wadoh kayaknya repot juga kalau harus cari-cari penginapan di malam hari. Akhirnya daripada nanti pusing sendiri cari penginapan,  maka saya putuskan untuk  booking hotel via internet sehari sebelum berangkat hehehe. Saya coba browsing on the net mencari hotel yg paling terjangkau harganya dan letaknya harus strategis. Dari sekian info yg saya baca maka saya putuskan untuk menginap di Thuan Thien Hotel. Kelihatannya letaknya sangat strategis tapi harga yg ditawarkan cukup mahal juga menurut saya sekitar 30USD per malam. Tapi sudahlah saya saat ini tak ingin susah tak ingin repot juga, ditambah lagi saya traveling sendirian, mendarat malam hari pula...ndilala membayangkannya saja sudah lumayan repot hehehe. Maka tanpa pikir panjang lagi saya booking untuk satu malam saja. Kalaupun hari berikutnya saya berubah pikiran pengen ganti hotel itu mah gampanglah hehehe.

Jumat, 16 Apr 2010, saya ambil cuti 1/2 hari saja dari kantor. Berhubung pesawat berangkat 16:35 sore, saya pikir masih banyak waktu luang, jadi saya bisa berangkat dengan santai.  Saya cuma bawa tas punggung kecil dan tas pakaian yg tidak begitu besar. Hanya 4 hari saja, jadi tak perlu bawa pakaian yg banyak,cukup 4 buah baju kaos tipis dan 2 buah celana jeans belel hehehe. Pokoknya praktis.Selebihnya kalau nanti saya butuh baju atau kaos, saya tinggal beli saja di sana. Entah kenapa perjalanan kali ini saya sama sekali tak ingin susah tak ingin repot hehehe.

Pukul 15:00 sore saya tiba di Bandara Sutta Terminal 2D. Saya langsung menuju counter check-in AA yg terletak di pojok. Lumayan hari ini tidak perlu antri, di depan saya hanya ada 2 orang gadis yg dua-duanya pakai jilbab, sedang sibuk mengeluarkan tiket dan passport hijau. Kemudian menyerahkannya ke petugas yg wajahnya manis dan ramah. Duh mimpi apa hari ini semuanya lancar, nga perlu antri ketemu petugas yg ramah dan manis pula..hehehe..Selesai check-in, saya langsung bergegas menuju loket pengurusan Bebas Fiskal ke luar negeri dengan menunjukkan NPWP, kemudian petugas akan memberikan stempel tanda bebas fiskal pada tiket saya. Beres.

Sekarang saya memutar tubuh menuju loket imigrasi, wow seluruh loket terbuka tapi antriannya panjang banget. Sepertinya sore ini banyak yg terbang ke luar negeri. Sambil bengong nungguin antrian yg kayak ular, mata saya berputar melihat-lihat sekeliling, menarik banyak sekali orang Indonesia yg ke luar negeri hehehe. Saya melihat beberapa group yg tertawa-tawa riang dan saling meledek. Di bahu mereka saya lihat kamera-kamera canggih kayak DSLR Canon atau Nikon. Mungkin mereka rombongan para photographer yg pengen hunting photo kali ya. Saya cukup terhibur dengan celotehan mereka yg bener-bener segar. Traveling sendiri kadang-kadang memberi keasyikkan tersendiri buat saya, karena saya punya waktu untuk mengamati suasana di sekitar saya. Coba kalau traveling berdua atau rombongan maka waktu saya sering  habis cuma ngobrol dengan teman-teman saya saja.

Di tengah keasyikkan saya, tiba-tiba ada seorang gadis yg menepuk pundak saya. Wow sedikit kaget dan saya sigap memutar tubuh saya menghadap dia. Sambil menyuguhkan senyum manis, saya tanya : Ya, mbak. Dia balas tersenyum dan bertanya dengan ceria : Mbak, mau ke mana? Saya jawab Ho Chi Minh. Wah sama donk katanya. Dia tanya lagi, sendiri atau sama teman? Saya jawab sendiri saja. Dia terlihat kaget dan matanya menatap saya antara bingung dan tak habis pikir. Saya kira-kira bisa membaca pikirannya hehehehe. Gila apa enaknya jalan sendiri. Belum lagi tidak punya teman ngobrol. Saya lalu senyum simpul bilang bahwa saya lebih sering traveling sendirian. Supaya saya bisa punya pengalaman baru, bisa dapat teman baru dan yg terpenting saya pun  bisa menguji seberapa tangguh saya bertahan di negeri orang, di suatu tempat yg tidak saya kenali, tak memiliki bahasa yg sama dengan saya, tak ada teman yg saya kenal, saya hanya mengikuti irama kehidupan saja.

Setelah lepas dari rasa kagetnya, dia memperkenalkan diri ke saya, namanya Lia. Dia seorang mahasiswa tingkat akhir di sebuah universitas swasta ternama di Jakarta. Tapi nyambi kerja sebagai guru di sebuah bimbingan belajar. Lia begitu ramah dan teman ngobrol yg mengasyikkan. Dia dengan luwes bercerita tentang suka dukanya mengajar dan kuliah.  Saya menatap bola matanya yg berpendar-pendar ceria saat bercerita. Entah kenapa kami tiba-tiba menjadi sangat akrab, seperti dua orang sahabat yg sudah lama saling mengenal. Kami bercerita ngalor ngidul, mulai dari urusan pendidikan yg bobrok di Indonesia, politik busuk, sistem transportasi yg buruk, anak-anak muda yg doyan tawuran antara sekolah dan kampung, entah apalagi yg kami bahas saya sudah lupa. Yang jelas setelah lolos dari loket imigrasi kami masih jalan bareng sembari bercanda. Dan ternyata pesawat kami pun sama, sama-sama naik AA dan dapat tiket promo yg sama hehehe. Bener-bener pengalaman yang unik dan mengasyikkan. Saya selalu menyukai momen-momen yg manis seperti ini. Mendapatkan sahabat dan kisah-kisah baru yg tak terduga. Sampai saat ini saya masih mengingat dengan jelas lekuk-lekuk wajah Lia yg manis dan ramah itu. I miss you, my dear Lia.

Pesawat yang saya tumpangi AA QZ7736 mendarat dengan mulus dan tepat waktu pukul 19:40PM di Tan Son Nhat International Airport Ho Chi Minh. Saya tak punya bagasi jadi bisa langsung lenggang kangkung menuju loket imigrasi. Sembari menunggu Lia dan sahabat-sahabatnya yg masih mengantri mengambil bagasi. Sepertinya mereka berempat masing-masing bawa 1 koper hehehe. Setelah selesai proses imigrasi kami menuju pintu keluar, belok kanan berjalan sedikit  200M menuju terminal domestik dan di sana saya bermaksud naik Airport Bus No.152 ke HCMC, katanya sih ongkosnya murah hanya 2,000VND. Sayang sekali ketika sudah mencapai counter airport bus, mereka bilang bus terakhir hanya sampai jam 19:00 malam. Padahal info di internet ditulis sampai pukul 20:00PM. Ternyata salah. Hmm sayang sekali, akhirnya saya ajak Lia, Cs untuk patungan naik taxi saja. Balik lagi berdasarkan info dari internet dan para backpacker bahwa sebaiknya memilih taxi  VinaSun berwarna putih atau Mai Linh berwarna hijau. Ini taxi resmi yg pakai argometer. Taksinya ada 2 jenis, mobil sedan atau mobil kijang. Kami pilih taksi Mai Linh yg model kijang jadi bisa muat untuk berlima.

Setelah naik ke dalam taxi semuanya, sekarang kami mulai petualangan baru pakai bahasa Tarzan, ternyata supir taksinya tak bisa berbahasa Inggris sama sekali. Setiap kami bicara dia cuma tertawa-tawa saja sambil geleng-geleng kepala tanda tak mengerti. Akhirnya saya keluarkan kertas printout yg bertuliskan nama hotel dan alamatnya. THUAN THIEN HOTEL,Address : 277 Le Thanh Ton, Dist. 1,HCMC. Telp : (84-8) 3822 8122-3827 7948-3827 7849. Sekarang supirnya tersenyum dan menganggukan kepala tanda paham. Dan Lia pun sama mengeluarkan kertas printout yg bertuliskan nama hostel dan alamatnya. Saya lupa nama hostelnya tapi mereka menginap di Pham Ngu Lao Street,District 1,HCMC, kawasan ini terkenal sebagai surga bagi para backpacker. Dan para backpacker dari berbagai belahan dunia biasanya menginap di sana. Selain harganya murah dan aksesnya pun sangat dekat ke mana-mana. ( Mirip kayak Khao San Road di Bangkok atau Bukit Bintang di KL). Saya lupa berapa menit lamanya dari airport sampai ke hotel saya, tapi pada saat saya turun dari taksi, saya lihat argometer menunjukkan angka 95ribu VND. Tanpa banyak bicara saya berikan 25ribu VND ke Lia. Sambil cipika-cipiki karena kami harus berpisah dan mereka melanjutkan pergi menuju hostel mereka di Pham Ngu Lao Street.

Kini saya sendiri lagi.Memasuki hotel dan menuju meja resepsionis. Seorang wanita tinggi langsing  yg mengenakan baju khas Viet Nam dan rambut terurai panjang tersenyum manis menyambut saya. Saya balas tersenyum sambil menyodorkan kertas printout tanda booking kamar beserta passport hijau saya. Dengan cepat dia menanganinya dan menyuruh seorang petugas mengantarkan saya ke kamar saya di lantai 2. Saya kaget sekali ternyata kamarnya cukup luas, malah bisa menampung 3 orang dewasa, karena tempat tidurnya ada 2 buah, double bed dan single bed.  Hmm pantesan harganya rada mahal walapun udah dikasih diskon segala. Yah sudah deh dinikmati saja.

Saya nyalakan TV, sambil mengisi air hangat di bath tub. Rasanya saya pengen berendam untuk menghilangkan daki-daki yg menempel  dan rasapenat dari tubuh saya. Sambil menunggu air hangat penuh, semua channel TV saya coba cek tapi koq semuanya pakai bahasa Viet Nam. Bener-bener deh, nga gaul banget nie hotelnya hehehe. Capek deh. Hmm daripada ngerundel, lebih baik masuk bath tub sajalah, sambil berpikir mau makan malam menu apa nie. Habis mandi tubuh saya segar dan otak saya pun ikutan segar. Kini saya punya semangat baru untuk mencoba jalan-jalan malam di sekitar hotel saya. Karena tadi saya lihat ada pasar malam tak jauh dari hotel ini. Saya siapkan uang di dompet dan juga kamera saku, lalu saya keluar menikmati makan malam dan cuci mata melihat berbagai souvenir yg unik-unik di pasar malam. Lumayan asyik dan saya beli beberapa souvenir seperti tusuk konde ala Viet Nam, aksesoris rambut yg cantik, gelang2 unik terbuat dari mote-mote mirip kayak kerajinan di Bali dan sebuah tas tangan yg sederhana tapi menarik di mata saya. Puas rasanya  mendapatkan barang-barang yg saya sukai meskipun melalui tawar-menawar yg cukup alot hehehe. Cewek gitu lho! Kalau nga nawar koq rasanya gimana githu hehehe. Heran rasanya beli cuma sedikit souvenir tapi koq mata uang VND saya sudah mulai ludes yah...weleh-weleh mesti cepat pulang ke hotel dan segera tidur, biar besok bisa segar melanjutkan sightseeing.

Sabtu pagi, 17 April 2010 saya bangun pukul 7 pagi. Perut saya terasa lapar. Saya langsung cuci muka dan sikat gigi. Kemudian turun ke lantai 1 mau sarapan pagi di resto. Saya bingung menunya tak ada yg menarik selera. Akhirnya saya coba memanggang roti saja dan dilapisi selai kacang, minum segelas juice semangka. Saya memilih duduk di pojok sendirian. Sambil makan roti, saya amati sekeliling saya. Tiba-tiba dari pintu masuk saya lihat 2 gadis berjilbab yg saya jumpai saat antri check-in di counter AA. Mereka berduapun segera mengenali saya. Dengan tersenyum lebar dia menghampiri saya. Lalu dia bertanya : Mbak, nginap di sini? Iya, bener jawab saya. Wah coba kemaren kita sudah tahu khan bisa bareng katanya. Padahal memang saat antri check-in kita cuma bertegur sapa singkat saja. Jadi tidak tahu persis kalau ternyata menginap di hotel yg sama. Dia tanya lagi, rencananya hari ini mau kemana?Saja jawab, belum tahu. Saya tanya balik, kalian berdua ke mana? Katanya mau ikut tour via travel agent ke Chu Chi Tunnels dan Cao Dai Temple. Saya tanya, saya boleh ikutan nga? Mereka bilang ayo aja. Tapi berangkat pukul 8:00 pagi. Sekarang sudah pukul 7:30 pagi. Saya akhirnya buru-buru balik ke kamar, ganti baju dan ambil tas, kamera, uang dan beberapa pernak-pernik lainnya. Kami bertiga jalan cepat menuju travel agent  Sinh Tourist yg tak jauh letaknya dari hotel kami. Saya membayar paket wisata seharga 7USD dengan tujuan Cu Chi Tunnels, Cao Dai Temple dan paket sudah termasuk bus AC, sebotol air mineral dan makan siang. Cukup murah dan terjangkau.

Sabtu 17 April 2010, Cao Dai Temple & Cu Chi Tunnels

Pukul 8:10 pagi, bus kami berangkat menjemput para peserta ke hotel masing-masing. Perjalanan ke Cao Dai Temple ini membutuhkan waktu 2 jam lamanya.









Sunday, August 29, 2010

Ada yg lain di sinar matanya

Dia duduk di sudut sebuah meja. Dan tanpa sengaja mataku dan matanya bertatapan tak lebih dari satu menit, tapi ada yg lain di binar matanya...membuat darahku dalam sekejab seperti tersirap, kaget luar biasa. Dan secepat kilat aku pun mengalihkan pandanganku ke tangan Presdirku yg sedang sibuk mencoret-coret penjelasan di white board ruang meeting. Tiba-tiba aku jadi tak bisa fokus dengan tema meeting hari itu. Presdirku tiba-tiba bilang tolong gambarkan process flownya. Aku yg masih belum berkumpul nyawanya tiba-tiba panik karena tak siap. Mataku menatap wajah Presdirku dengan wajah memelas yg menunjukkan sinyal kalau aku belum mengerti permintaannya... Dengan sedikit senyum beliau mengulangi permintaannya, kayaknya dia merasa aneh dengan sikapku. Karena biasanya aku paling fokus kalau sedang meeting berat begini...hehehe. (Syukur beliau tidak menyadari apa yg terjadi antara aku dan pria yg  duduk di sudut meja itu, entah apa yg akan terjadi padaku kalau beliau tahu kejadian tadi. Sial bener.,aku ngerundel  dalam hati. Anjir...anjir nga 2X dech begini. Bener-bener kayak mabok sesaat)

Pas aku coba melirik ulang dengan sudut mataku,  gila gila itu jemari manisnya jelas-jelas melingkar cincin yg terbuat dari emas putih tanda pengikat pernikahan. Tapi kenapa pria itu masih nekat juga menatap mataku dengan sangat tajam...Aku ngerundel lagi dalam hati : Dasar laki-laki. Mau diikat keq mau digembok keq tetap nga ngaruh kali ya. Tapi tak urung dia sudah  mampu menjungkir-balikkan konsentrasiku. Pikiran ku bener-bener ikutan kacau tak bekerja dengan sempurna. Dia memang berhasil membuat aku terpesona sesaat. Kulit putih bersih dengan alis mata lebat bertaut tapi rambutnya yg hitam lebat sudah bercampur dengan beberapa uban yg nongol di sana-sini. Pada dasarnya aku tak begitu suka dengan pria bermata segaris saja.rambut putih. Masih muda koq udah ubanan hehehe...Mungkin aneh melihat saya perempuan kulit sawo matang dan perempuan satu-satunya di dalam ruang meeting segede ini bersama para Presdir dan Director lain yg sedang mengulas process flow untuk Assemby ...hehehe...bingung khan? dia bingung...saya juga bingung niee....Tapi kejadian ini bisa bikin saya senyum2 simpul sendiri sich hahahaha....Untung jantung saya nga korsleting hahahha....

For beautiful eyes, look for the good in others; for beautiful lips, speak only words of kindness; and for poise, walk with the knowledge that you are never alone. - Audrey Hepburn-

There is difference between interest and commitment. When you are interestted in something, you do it only when it is convenient. When you are committed to something, you accept no excuses, only result.- Ken Blanchard

 

Waktu

Andai kau beri aku waktu, maka aku ingin menembus ruang dan waktu untuk menikmati seluruh jagat raya ini meskipun bumi ini hanya secercah debu buatmu:D

 

nuchan@17062010

Life

Life is about - not knowing, having to change,taking the moment and making the best of it without knowing what's going to happen next..

The Difference Between Focusing on Problems, and Focusing on Solutions:

When NASA began the launch of astronauts into space, they found out that the pens wouldn't work at zero gravity. (Ink won't flow down to the writing surface) In order to solve this problem, they hired a Consulting Firm.

It took them one deca...de and 12 million dollars. They developed a pen that worked at zero gravity, upside down, under water, in practically any surface including crystal and in a temperature range from below freezing to over 300 degrees C.

The Russians used a pencil...

Hidup baru

Membuka kisah dan lembaran baru..Semoga kau bertahan sampai diujung asa dan cinta...Mengalirlah dan berlayarlah melewati badai cinta dan hidup...Jangan tahluk oleh badai persoalan..Karena kutahu kau wanita tangguh yg akan tiba diujung asa dan impianmu...Buat YTK Ev n Jef

 

nuchan@19072010

copyright

Monday, August 23, 2010

Traveling sendiri atau rombongan?

Kalau saya ditanya :  apakah saya suka traveling sendirian? Maka dengan cepat saya jawab : Tidak. Terus kenapa sering berlibur sendirian ke luar kota atau ke luar negeri? Nah kalau ini saya punya berbagai alasan dan jawaban tersendiri. Beberapa alasannya adalah :

1. Bisa Anda bayangkan, saat terjadi diskon besar-besaran untuk tiket penerbangan ke luar negeri, Anda tak akan sempat berkonsultasi dengan teman Anda tentang negara yg ingin dituju dan tanggal yg sesuai untuk Anda dan teman Anda. Jadi lupakan niat untuk berlibur dengan teman Anda kalau tak mau tiket murah meriah ini sudah terbang melayang disambar peminat yg lain.

2. Kalau Anda bukan wiraswasta atau ibu rumah tangga melainkan pekerja kantoran yg jam kerjanya nine to five dengan cuti yg super terbatas, maka kendala kedua adalah sulitnya menyesuaikan cuti-cuti dan hari libur yg memungkinkan untuk berdua hehehe. Jadi lupakan pergi berdua.

3. Setiap orang punya selera dan hobbi yg berbeda. Dan saya yg terlahir sebagai Kolerik-Sanguinis agak kesulitan berdamai dengan teman jalan yg tak bisa mengikuti irama jalan dan selera saya.  Saya menyukai hampir semua daerah wisata, mulai dari hiking ke gunung, berjemur-ria di pantai, menikmati berbagai museum sampai hobbi saya yg super hebring tentang belanja-belinji benda souvenir hahaha. Jadi lumayan lengkap khan? Coba bayangkan kalau saya dapat teman jalan yg sedikit-sedikit mengeluh terus. Hiking ke gunung takut kecapean. Berjemur-ria di pantai takut gosong kulitnya. Masuk museum katanya boring alias membosankan. Diajak belanja katanya boros. Terus mau gimana donk? Repot khan? Mendingan jalan sendiri dech hehehe.

4. Saya sering berlibur ke luar kota atau ke luar negeri dengan ala backpacking. Kebayang khan? Saya itu berlibur dengan  budget serba terbatas. Kalau ditanya mau nga libur ala seleb? Yah maulah, gayanya mau tapi bayarnya ogah hehehe..mahaaallllllllllll! Lah kalau seleb yg libur disponsori yah enaklah. Tidur di hotel 5 star, transportasi kelas bisnis, dikasih pula uang saku, mantafffsssssssssss! Lha saya liburan pakai uang sendiri, miskin pula hahahaha..semua-semua dihitung berulang2 sampai bener-bener irit banget hehehe..Duch udah kebayang khan betapa repotnya hidup serba terbatas hehehe..Tapi dari pada saya ngerundel koq kayaknya kurang bersyukur yah..akhirnya saya pun jadi orang bijak : semua rezeki sudah ada yg ngatur hahaha..Kalau adanya segini yah disyukuri ajalah hahaha...Yah jadi begini dech miskin tapi bersyukur hahaha..Mantafffss! Nach kalau saya bisa berlibur ala backpacking, kadang2 kalau sedang kepepet  malah saya bisa tidur di bandara, oh lala kalau dapat temen jalan yg cengeng dan nga bisa susah sedikit pun, langsung ngeluh melulu ngeluh melulu wadoh repot juga khan? Bukan mendapat liburan yg berkesan tapi bisa-bisa berantem melulu hahahaha... Jadi udahlah mendingan jalan sendiri dech hehehe bebas lepas dan asyik hehehe

Nikmatnya jalan sendiri

1. Anda bisa bebas mengatur jadwal Anda.
Kalau Anda sedang ingin santai dan tak mau diburu-buru waktu maka Anda bisa dengan bebas sesuka hati Anda bangun siang dan keluar hotel rada siang ke tempat tujuan Anda tanpa perlu merasa khawatir  karena ada teman jalan yg sedang gelisah menunggu Anda di lobby hotel. Atau justru sebaliknya Anda ingin berangkat dan keluar hotel lebih pagi dari biasanya karena banyak tempat yg ingin Anda kunjungi. Anda juga bebas mau pulang jam berapa saja ke hotel sepanjang hotel tempat Anda menginap tidak membatasi jam pulang. Anda juga bebas mengatur durasi Anda di suatu tempat, gila jengkel banget khan kalau misalnya Anda tiba-tiba sedang betah berjam-jam melihat sebuah museum bersejarah tetapi teman jalan Anda yg kurang suka melihat museum mulai gelisah dan bolak-balik melirik jam tangannya sehingga Anda merasa tidak enak dan kurang nyaman hehehe. Anda juga bebas merubah rencana perjalanan Anda secara dadakan bila di tengah jalan ternyata Anda menemukan sesuatu yg menurut Anda sangat menarik tapi tidak termasuk dalam perencanaan awal Anda. Berhubung Anda traveling sendiri bisa bebas donk mengganti jadwal Anda dan Anda tidak perlu mengambil keputusan yang lama dan bertele-tele, namanya juga jalan sendiri. Bagaimana? Nikmat bukan?

2. Anda bisa mengetahui kekuatan Anda. Seberapa tangguh sebenarnya Anda menghadapi dunia luar yg kadang-kadang serba tak terduga. Karena walaupun Anda sudah menyusun seluruh rencana dengan matang tapi kenyataan dilapangan tidak selalu sama dengan yg sudah kita rencanakan, selalu ada faktor 'X' atau hal-hal lain di luar dugaan kita. 

Saya punya pengalaman konyol ketika berlibur sendirian  ke Shenzhen - China di bulan April 2009. Waktu itu saya memutuskan berlibur sendirian dengan route Jkt-KL-Hanoi-KL-Shenzhen-KL-Jkt. Setelah 4 hari saya berlibur di Hanoi-Viet Nam, saya kembali ke KL  dan menginap hanya satu malam kemudian dilanjutkan perjalanan ke Shenzhen-China. Tetapi ketika saya menginap semalam di KL sepertinya saya punya firasat tak enak tapi saya tak tahu kenapa, tiba-tiba saya merasa ada yg aneh dengan perasaan saya, padahal sewaktu di Hanoi saya nyaman-nyaman saja, tidak muncul perasaan gelisah sedikitpun. Saya berusaha menepis perasaan buruk yg mendadak muncul di benak saya, tapi koq tidak bisa hilang ya, tiba-tiba saya mulai sedikit khawatir dengan hambatan bahasa yg akan saya alami, karena saya dengar dari seorang teman saya yg sudah pernah ke China bahwa  kebanyakan orang China kurang bisa berbahasa Inggris ditambah lagi semua nama jalan dan pamflet-pamflet ditulis dalam huruf Kanji-China. Dan itu bisa menjadi kendala yg sangat merepotkan bagi turis asing yg tidak familiar dengan huruf Kanji. Waduh hati saya koq jadi galau nie.

Ternyata firasat saya benar.
Setelah menempuh penerbangan 3 jam 50 menit dari KL,saya pun mendarat dgn selamat di Shenzhen Baoan International Airport. Rata-rata penumpangnya tentu saja orang Tionghoa. Tapi saya baru menyadari bahwa  ternyata tidak semua orang Tionghoa itu berkulit putih dan bermata sipit. Selama ini saya salah donk. Saya selalu berpikir semua orang Tionghoa itu pasti berkulit putih dan bermata sipit. Saya kaget melihat ada orang Tionghoa kulitnya sawo hangus dan  matanya agak lebar hehehe ayak-ayak wae. Begitu turun dari pesawat, saya pun mengikuti antrian yg sudah memanjang kayak ular. Di depan saya persis ada cowo yg rambutnya jabrik dan awut-awutan dan dicat warna blonde kayak bule. Di telinga dan jemarinya memakai aksesoris yg agak norak menurut saya seperti aksesoris anak metal gitu deh kalau di Indonesia dan pakai celana Jeans yg super ketat sehingga bokongnya yg tipis itu semakin terlihat tipis.Oh lala ternyata di China pun ada anak metal juga yah hehehe. Tanpa ada prasangka buruk, saya pun berjalan tenang di belakangnya, tiba-tiba dari jauh saya lihat seorang petugas imigrasi mulai mendekat ke arah kami berdua. Petugas ini mendekati lelaki urakan tsb dan memeriksa pasportnya dengan seksama. Saya mulai menduga bahwa lelaki urakan ini bakalan mendapat masalah karena penampilannya yg slebor itu. Eh ternyata dugaan saya salah, lelaki urakan itu lolos dengan mulus melewati pintu X-Ray. Kemudian saya lihat petugas itu melirik saya sekejab dengan ekor matanya dan kemudian berlalu begitu saja. Tak berapa lama koper dan  tas punggung saya pun memasuki X-Ray, tiba-tiba ada 3 orang petugas imigrasi sedang sibuk menunjuk-nunjuk ke arah koper saya sembari berteriak dalam bahasa China yg jelas tak saya pahami ke petugas imigrasi  yg tadi cuma melirik saya sekejab. Tiba-tiba saya dipanggil oleh petugas imigrasi tsb untuk segera mengikutinya berjalan ke arah meja kerjanya yg ada di sebelah kanan pintu X-Ray. Kini jantung saya sedikit bergemuruh

Saturday, August 21, 2010

Bertahan hidup di musim dingin

Tubuhku ringkih

Bagi sebagian orang mungkin hidup di musim dingin itu sudah biasa tidak ada hal yang istimewa. Apalagi Anda yg memang hidup di negara 4 musim. Berbeda dengan saya yg sepanjang hidupnya selalu hidup di daerah tropis yang rata-rata suhu udaranya 25-27 derajat celcius. Yg lebih konyol lagi tubuh saya sangat ringkih dan rentan terhadap udara dingin. Kalau sedang berada di dalam ruangan ber-AC yg suhunya diatur 23 derajat celcius maka bisa dipastikan saya selalu merasa kedinginan, saking dinginnya biasanya saya pakai baju hangat hehehe. Sekali waktu President Director saya pernah melihat saya kedinginan dan memakai baju hangat. Dia mengkerutkan dahinya tanda bingung, lalu bertanya ke saya : Kamu sedang sakit? Saya jawab : Tidak. Lalu kenapa pakai baju hangat? Saya jawab saya tak kuat dengan AC yg menyala dengan suhu 23 derajat. Akhirnya beliau mengambil remote control AC dan mematikan AC tersebut. Alhasil teman-teman saya jadi rada kegerahan hehehe. Ayak-ayak wae. Karena merasa bersalah melihat teman-teman saya menjadi gerah, begitu Presdir saya pergi meninggalkan ruangan, saya langsung berlari menyalakan AC kembali dan wajah teman-teman saya cerah kembali hehehe. Dan saya pun kembali ke habit saya pakai baju hangat lagi kekeke. Dasar payah tubuh ringkih  hehehe.

Berita baik atau berita buruk?

Suatu pagi di awal Nov 2009,saya dipanggil oleh pimpinan saya untuk menjelaskan bahwa saya akan menjalani training selama 2 bulan di Niigata - Jepang. Lalu beliau tanya ke saya : Bersedia tidak? Saya jawab : Ya, bersedia hehehe...Habis pertanyaannya kayak orang mau mengajak menikah saja hahaha...Terus saya tanya kira-kira kapan? Katanya secepatnya. Mungkin Dec 2009 - Feb 2010. Woow mulut saya melongo mendengarnya dan jantung saya langsung ketar-ketir, gila itu khan lagi musim  dingin...Kalo cuma dingin kayak di Puncak Pass Bogor sich nga apa-apa, tapi ini musim dingin yg bener-bener super dingin di negara 4 musim. Tak bisa saya bayangkan kayak apa tuch dinginnya. Kini saya bingung mau beraksi gimana nie? Kalau tubuh saya tak ringkih dan tak rentan terhadap udara dingin mungkin saya langsung loncat-loncat kegirangan karena saya akan bisa memeluk salju sepuas-puasnya hehehe. Tapi ini beda banget, 23 derajat celcius saja saya harus pakai baju hangat apalagi nanti kalau sampai mengalami minus derajat celcius,apa yg akan terjadi pada tubuh saya... Tiba-tiba saja bulu kuduk saya merinding disko memikirkannya hehehe. Kasihan! Ini berita baik atau berita buruk ya?

Bersiaplah! Kalau tak mau collapse
Saya tak pernah mimpi harus hidup di musim dingin yg panjang. Kini suka atau tak suka saya harus belajar menghadapinya. Sahabat-sahabat saya yang tahu kalau saya akan training selama musim dingin di Niigata - Jepang jadi ikut-ikutan terlihat cemas dan khawatir malah cenderung lebay. Mungkin karena mereka pun tahu saya tak mungkin kuat menghadapi udara dingin. Tatapan khawatir mereka justru membuat saya jadi antara khawatir dan muncul perasaan tertantang untuk mematahkan kekhawatiran mereka bahwa saya akan mampu dan akan kuat bertahan di musim dingin. Saya hanya perlu belajar dan mencari informasi yg sebanyak-banyaknya bagaimana caranya bertahan hidup di musim dingin untuk orang Asia yg terbiasa hidup dengan suhu 25-27 derajat celcius. Jadi tak ada yg perlu dikhawatirkan hehehe. Singkat cerita saya pun mulai rajin mencari informasi di internet. Mulai dari jenis pakaian musim dingin yg ringkas dan nyaman, cara merawat diri selama musim dingin,cara merawat rambut dan kulit di musim dingin sampai vitamin-vitamin yg bermanfaat untuk menambah stamina dan kebugaran selama musim dingin. Pokoknya informasi apa saja yg terkait dengan musim dingin akan saya lalap habis hehehe. Ternyata ada manfaatnya juga tubuh saya ringkih dan rentan hehehe jadi saya bener-bener mempersiapkan diri dengan baik. Saya pun hampir termehek-mehek membaca berbagai info yg saya baca, saya tak pernah menduga begitu banyaknya detail-detail persiapan yg harus dilakukan bagi seorang pemula yg tak biasa hidup di musim dingin. Ampun dah hehehe!Bersiaplah! Kalau tak mau collapse.

Yukkkk!! Mari berburu perlengkapan musim dingin
http://www.expat.or.id/info/outletshopping.html

Melalui seorang sahabat saya yg bernama Titi yg super sering wara-wiri untuk tugas ke luar negeri saya mendapatkan info tentang factory outlet yg menjual berbagai pakaian musim dingin hehehe.. Evi dan Titi dua sahabat saya ini cukup bersemangat membantu saya untuk berburu pakaian musim dingin. Bisa Anda bayangkan dua-duanya punya selera yg cukup fantastis dalam hal memilih warna dan model pakaian apapun hehehe...Sementara saya sangat awam dalam hal dunia fashion hehehe. Betapa beruntungnya saya akan dipandu para pakar pakaian hahaha. Titi memang ahli menilai kualitas pakaian karena beliau memang bekerja di bagian industri tekstil dan pemasaran pakaian-pakaian yg diekspor ke luar negeri dan dia juga memiliki selera yg unik  & funky. Sedangkan Evi memang memiliki bakat alami dalam hal memadu-padankan pakaian hehehe. Kalau ditambah satu orang lagi sahabat saya Titin juga sama kerennya punya bakat dan selera yg bagus terhadap fashion hehehe, sayang sekali saat itu beliau sudah bermukim di Jerman bersama suami tersayang hehehe. Tapi dua sahabat saya saja sudah cukup ampuhlah menolong saya memilih pakaian-pakaian musim dingin ini hehehe.

Lokasi pertama yg akan kami tuju adalah salah satu factory outlet di Bogor namanya :

SOT Factory Outlet (formerly TMS)
Jl. Binamarga I/17 - Bogor
Tel. (0251) 316-555 , ext. 245
HP Han Ing 0818-102-201
Tel. (0251) 316-555

Terletak di jalan yang masuk ke Novotel Bogor di samping jalan tol. SOT ini di sisi kanan jalan dan sekitar 1-2 km dari pintu tol. Produk-produk yg dijual umumnya adalah merek-merek Jerman karena perusahaan ini hanya mengekspor pakaian-pakaiannya ke Jerman. Pakaian yg dijual di FO ini bukan barang yg gagal kualitas tapi barang-barang sampel yg sudah tidak digunakan lagi tapi masih dalam kondisi yg baik dan berkualitas tinggi. Sebagian besar yg dijual adalah pakaian-pakaian musim dingin, jadi kalau Anda berniat mencari mantel atau sweater maka FO ini bisa jadi pilihan yg sempurna hehehe kualitas baik tapi harga miring kekeke. FO ini sebenarnya tidak banyak diketahui oleh kalangan ekspatriat tapi sangat populer untuk kalangan anak-anak Indonesia yg studi di luar negeri atau yg akan tinggal di luar negeri dalam waktu yg lama. Maka di FO inilah saya berburu mantel musim dingin. Setelah mengubek-ubek sepuasnya akhirnya saya membeli mantel musim dingin seperti di bawah ini cukup pas ditubuh mungil saya hehehe.Dan beberapa buah sweater yg berkerah 'turtleneck' agar lebih hangat menutupi leher saya.
Pakaian berikutnya yg saya cari adalah Long John sejenis pakaian dalam yg cukup tipis  tapi panjang  sampai menutupi mata kaki terbuat dari bahan Fleece yg bisa membuat tubuh lebih hangat. Jadi sangat cocok dipakai sebagai pakaian lapis pertama saat musim dingin. Saya cari di internet ada yg jual di daerah Pasar Pagi Mangga Dua Jakarta.

FARINA BUSANA
PASAR PAGI MANGGA DUA LT.2 BLOK B NO.198-199, HUB:021-6255615,0813-10608608,
EMAIL: toko.farina.busana@gmail.com



Atas saran seorang teman dunia maya yg sedang bermukim di Tokyo namanya Bernadette, dia menyarankan saya untuk membeli Winter Ear alat penutup telinga yg sangat berguna saat angin bertiup kencang di musim dingin dan kita sedang berada di luar ruangan, Winter Ear ini bisa menahan telinga dari rasa sakit karena angin yg bisa masuk melalui lubang telinga kita dan kadang2 katanya bisa membuat telinga berdenging saat tidak ditutup rapat.Wow daripada repot dan susah saya pilih membeli alat ini untuk berjaga-jaga kalau dibutuhkan nanti hehehe. Saya pilih warna coklat yg bulu-bulunya halus dan nyaman di telinga hehehe.


Sebenarnya ada beberapa benda lagi yg wajib saya persiapkan agar saya nyaman menjalani musim dingin yaitu sepatu boot yg terbuat dari kulit, kaos kaki yg terbuat dari wool, syal dan sarung tangan. Benda-benda ini akan membantu saya untuk  hangat di musim dingin selama saya berada di luar ruangan.



Semua benda-benda yg saya perlukan sudah dibeli. Siap untuk disusun di dalam koper saya. Siap pula untuk diterbangkan hahaha...I am so exciting.

Jakarta - Singapura - Tokyo- Niigata - Tokyo-Singapura - Jakarta

Monday, August 16, 2010

Apakah masih sama seperti yg dulu?

Hari ini 16 Agust 2010, sehabis kerja saya berencana mau berenang. Kartu berlangganan saya 21 August 2010 akan segera berakhir, sementara sisa voucher yg belum dipakai ada 4X lagi. Daripada hangus rugi donk hehehe jadi saya pikir habis kerja saya akan berenang saja. Sebelum berangkat kerja saya sudah menyiapkan semua pakaian dan perlengkapan renang saya, mulai dari handuk kecil, baju renang, kaca mata,topi renang,CD ganti,samphoo dan sabun mandi. Saya sudah membayangkan kolam renang akan sepi di bulan Ramadhan...hehehe dan saya akan leluasa berenang hilir mudik ke sana ke mari hehehe membayangkannya saja saya sudah senyum-semyum sendiri.

Membocorkan data konsumen, melanggar UU tidak?

Saat ini  rasanya saya sudah sampai tahap terganggu  dengan berbagai SMS dan telpon dari berbagai kalangan marketing yg menawarkan berbagai kemudahan yg tidak saya butuhkan. Kelihatannya mereka mendapatkan nomor telepon selular saya dari Credit Card yg saya gunakan. Saya tidak tahu kenapa NO HP saya ini bisa  bocor kepada pihak ketiga yg tentu saja tidak berkepentingan dengan data saya. Sepertinya saat ini sudah tak ada etika lagi dalam hal kerahasiaan konsumen. Saya koq gemes dan rasanya pengen marah tapi yah nga bisa. Pelampiasannya kalau mereka telpon dengan segala bahasa yg sudah berurut penjelasannya langsung saya cut saja dech daripada saya emosi banget dibuatnya. Mau dimaki2 juga sich biar kapok tapi namanya marketing mah muka tembok haram jadah segalanya dech nga tahu malu.Ini  beberapa marketing dari Credit Card yg khususnya bagian meminjamkan uang dengan nama KTA lah Personal Loan lah dan bla bla bla...Kayak syetan dan horor banget, sudah tak melihat etika berbisnis sama sekali, cuma kejar target.

Saturday, August 14, 2010

Prosedur Visa dan Nomor Izin Visa Korea Selatan

1.  Prosedur Visa dan Nomor Izin Visa
  A.  Aplikasi Dokumen
    1) Persyaratan Umum
     - Formulir aplikasi
     - Foto berwarna terbaru 1 lembar (4 x 6 cm) ditempel di formulir aplikasi
     - Paspor Asli dan Fotokopi (Fotokopi halaman identitas dan cap/stiker visa)
     - Biaya Visa (Biaya visa tidak dapat dikembalikan)
      ㆍSingle Visa(Di bawah 90 hari) : USD 30
      ㆍSingle Visa(Di atas 90 hari) : USD 50
      ㆍMultiple Visa : USD 80
         ※ Paspor tidak boleh dipinjam selama proses berlangsung
    2) Klasifikasi Dokumen
     - Selain persyaratan umum, dokumen tambahan yang diserahkan pada saat
        permohonan visa disesuaikan dengan jenis visa yang diminta.
     - Dokumen visa dikategorikan menjadi dokumen pertama, menengah, dan sering,
        tergantung frekuensi bepergian ke negara-negara pilihan
        dalam kurun waktu 2 tahun terakhir.

       Negara-negara terpilih   Korea Selatan, Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat,Jepang, dan Kanada


 B. Pendaftaran dan Pengambilan
    1) Lama Proses Visa: 3 hari
     - Proses visa bisa lebih dari 3 hari jika diperlukan interview
       atau dokumen belum lengkap.
      ※  Penerimaan Aplikasi Visa : 09:00~12:00 (Sebelum makan siang)
            Penyerahan Visa : 13:30~16:30 (Setelah makan siang)

 C. Nomor Izin Visa 
     1) Perbedaan dengan Visa biasa 
      - Visa biasa dikeluarkan oleh kedutaan besar di negara anda tinggal dan
         biasanya diberikan izin tinggal di Korea dibawah 90 hari, sedangkan nomor izin visa
         memberikan izin tinggal di Korea di atas 90 hari
         atau sesuai dengan tujuan pengajuan visa.

         ◦  Aplikan: diri pribadi atau instansi yang mengundang
         ◦  Tempat pengajuan: kantor imigrasi atau kantor cabang setempat
         ◦  Dokumen yang dibutuhkan: sesuai dengan yang sudah disebutkan sebelumnya.

     - Aplikasi visa bisa dibuat oleh bagian konsular Kedutaan Besar Republik Korea
       setelah aplikan mendapat sertifikat nomor izin visa.

     2) Prosedur dan waktu proses
     - Setelah menyerahkan paspor, foto, dan sertifikat nomor izin visa,
        proses dilakukan selama 3 hari kerja (sama dengan Visa umum).

Menjelajah ke negeri tirai bambu

Mimpi untuk menjelajahi negeri tirai bambu atau negerinya Uncle Mao ( Mao Tse Tung ) si pemimpin komunis yg tersohor sampai ke negeri antah berantah ini tak pernah terlintas sama sekali di benak saya. Bayangkan jarak Jakarta - Beijing itu kira-kira 5,172km, dan kalau ditempuh dengan pesawat terbang bisa menempuh  waktu hampir 7 jam lamanya. Hampir sama dengan penerbangan Jakarta - Tokyo. Tetapi bukan soal jarak yg buat saya tak yakin untuk bisa menginjakkan kaki di negeri tirai bambu ini, tapi memang sejak Uncle Mao mengumumkan berdirinya RRC Sosialis 1 Oktober 1949 dan dipimpin oleh Uncle Mao, maka negeri tirai bambu dengan seribu budaya ini mengisolasi diri dari dunia luar. Sejak saat itu rasanya sulit bermimpi untuk menjelajahi negeri Tiongkok ini hehehe.

Harapan mulai bersinar sejak Uncle Mao meninggal dunia tahun 1976 dan Republik Rakyat China mulai membuka diri terhadap dunia luar. Sejak 22 Dec 1978 - 12 Oct 1992, Republik Rakyat China dipimpin oleh pemimpin baru yg lebih terbuka terhadap dunia luar dan juga sangat serius mermbangun perekonomian  RRC yaitu Deng Xiaoping. Dibawah kepemimpinan beliau RRC melaju bak meteor menjadi salah satu negara dengan laju perkembangan ekonomi tercepat di dunia. Salah satu  maha karya Uncle Deng  adalah sukses luar biasa membangun Shenzhen menjadi Special Economic  Zone. Kalau Anda punya kesempatan ke China, mungkin kota besar Shenzen bisa menjadi pilihan. Kota ini tertata dengan sangat rapi dan bersih, jalan-jalan raya dibangun dengan sangat lebar sekali terdiri dari beberapa jalur dengan ukuran yg lebar-lebar. Pedestrian Road-nya sangat lebar di kiri-kanan jalan. Pohon-pohon besar yg rindang ditanam di setiap sisi jalan dan sangat terawat rapi. Transportasi dalam kota dan luar kota yg sangat maju dan praktis. Kalau ingin lebih nyaman lagi dan cepat Anda bisa menggunakan Metro Subway, sangat murah dan nyaman sekali. Anda pun  masih  akan sangat terpesona dengan gedung-gedung pencakar langitnya. Saya sampai termehek-mehek melihat betapa maju dan modernnya kota Shenzhen ini. Bayangan saya tentang China yg sudah terisolasi dari dunia luar selama 30 tahun, saya bayangkan kota ini tak jauh beda  dengan Hanoi atau Ho Chi Minh yg ada di Viet Nam. Ternyata saya salah besar. Kota Shenzhen lebih mirip seperti Hong Kong sangat modern. Bedanya Shenzhen luas dan tidak macet kayak Hong Kong dan biaya hidup pun jauh jauh lebih murah di Shenzhen. Itu sebabnya saat ini Shenzhen menjadi pilihan terbaik untuk berlibur  week-end dan beristirahat bagi penduduk Hong Kong apabila bosan dan gerah dgn suasana Hong Kong yg super duber sibuk. Lagian jarak  tempuh antara Hong Kong dan Shenzhen cuma 30 menit ditempuh dgn Metro Subway. Cuma kalau lagi  week-end suasana di bagian Imigrasi Lo Wu alamak padat merayap booo hehehe...Jadi harus menghindari week-end kalau mau ke Hong Kong atau Shenzhen, kalau tak mau Anda terjebak antrian panjang kayak ular hehehe... Betewe itulah salah satu maha karya Uncle Deng yg berhasil mengubah Shenzhen dari kota nelayan yg miskin dan tertinggal, kini  menjadi sebuah kota yg maju dan modern seperti layaknya Hong Kong. Memang salah satu obsesi Deng Xiaoping adalah menciptakan sebuah kota besar yg maju dan modern seperti Hong Kong atau Singapura. Dan saya pikir cita-cita beliau sudah tercapai. Untuk mengenang beliau maka dibangun patung Deng Xiaoping yg sangat besar dan tinggi di Lian Hua Shan Mt. di Shenzhen (Guangdong, China). Lian Hua Shan  adalah sebuah taman yg besar dan indah terletak di jantung kota Shenzhen. Kalau soal masakan Anda tidak usah khawatir, rasa mie kuah yg ada di Shenzhen hampir sama nikmatnya dengan rasa mie kuah yg ada di Sumatra Utara, rasa mie kuahnya pedas dan lezat, pokoknya mantafffss hehehe. Mungkin hampir semua masakan China yg ada di Indonesia itu rata-rata berasal dari daerah Selatan China. Karena ketika saya di Beijing ( Bejing terletak di bagian Utara China ) ternyata rasanya super aneh di lidah saya. Untung saya tak sampai muntah makannya hehehe. Masakan daerah Selatan China relatif lebih cocok dengan lidah orang Indonesia, itu menurut pengamatan saya pribadi hehehe.

To be continued,
ngantuk pisan euy hehehe


Friday, August 13, 2010

Love is blind

Konon ada orang bijak yg bilang “Love is blind” alias cinta buta. Cinta buta itu cenderung bikin orang mabuk kepayang dan tindak-tanduknya tanpa logika dan pertimbangan sama sekali. Pokoknya yg penting happy-happy lah. Perkara nanti ujung-ujungnya menangis darah itu urusan belakang saja. Tak pernah terpikirkan di awal jatuh cinta. Tahu sendirikan kalau lagi jatuh cinta semua hal terlihat indah, padang gersang  saja terlihat seperti padang subur berumput hijau seolah dialiri sungai tenang yg bening. Orang yg sedang jatuh cinta selalu yakin dan percaya kalau mereka akan bisa melintasi segala badai persoalan yg datang menghadang. Pokoknya berani matilah demi cinta kayak Romeo dan Juliet hehehe…Bener-bener dahsyat ‘the power of love”

Thursday, August 12, 2010

I hope you find it by Miley Cyrus

These clouds aren't going nowhere, baby
Rain keeps coming down
I just thought I'd try to call you, baby
For you got too far outta town
And I hope that you get this message that I'm leaving for you
'Cause I hate that you left without hearing the words that I needed you to

And I hope you find it,
What you're looking for
And I hope it's everything you dreamed your life could be
And so much more

And I hope you're happy, wherever you are
I wanted you to know that
And nothing's gonna change that
And I hope you find it

Am I supposed to hang around and wait forever?
Last words that I said
But that was nothing but a broken heart talkin', baby
You know that's not what I meant
Call me up, let me know that you got this message that I'm leaving for you
'Cause I hate that you left without hearing the words that I needed you to

And I hope you find it,
What you're looking for
And I hope it's everything you dreamed your life could be
And so much more

And I hope you're happy, wherever you are
I wanted you to know that
And nothing's gonna change that
And I hope you find it
Whatever it is out there that you were missing here

And I hope you find it,
What you're looking you
And I hope it's everything you dreamed your life could be
And so much more

And I hope you're happy wherever you are
I wanted you to know that
And nothing's gonna change that
No, no, no
And I hope you find it
I hope you find it
Mmm,
Ooh.

I can't live without you!

Zaman dulu gue hidup tanpa computer tanpa telpon selular tanpa Blackberry dan tanpa sederet gadget yg memusingkan kepala. Tapi gue bisa hidup nyaman dan sentosa, tanpa merasa kehilangan apa-apa. Sekarang katanya zaman sudah berubah total. Gaya hidup masyarakat pun semakin hedonis nis banget.  Termasuk gue juga tak luput dari gaya hidup yg serba instant ini. Koq bisa ya? Aneh!

Hari ini computer gue tiba-tiba tak bisa berfungsi dengan normal. Setiap kali mau kirim email, muncul failed atau error.  Cek punya cek ternyata free space di  Local Disk (C) Cuma tinggal 9.6MB, alamak pantesan nga bisa dipakai normal, wong free space Cuma segitu doank hehehe. Langsung telpon orang IT kantor gue mengadukan nasib gue yg lagi buruk nie…Teknisi IT langsung ambil CPU-nya tinggal deh Cuma monitor doank hehehe, yah jelas aja nga bisa dipakai, jadi bengong deh kekeke. Tapi sebenarnya ada back up computer satu buah lagi sich di samping meja gue, tapi karena gue nga pernah pakai jadi kagok juga melihat fitur2nya dan cara pakainya beda banget ama punya gue. Dan biasanya gue malas banget belajar  tentang new gadget dan new features, wuih kayaknya jadi belajar lagi dech alias membiasakan diri dengan yg baru. Standar banget yah ternyata gue kategori orang kebanyakan nie, malas keluar dari comfort zone hehehe. So seharian gue jadi uring2an nie. Aje gile ternyata kehilangan kompi sehari bisa bikin gue bete bete abiz kekeke. Welcome to the new world. Dulu zamannya belon ada kompi Cuma pakai mesin tik Remington Steel yg kalo diketik itu jari tangan rasanya mau patah saking beratnya tapi tetap bisa asyik juga nga pakai bete bete segala tuch hehehe. Sekarang kayaknya jadi manja banget karena semua serba gampang jadi wanita pemalas dech hehehe.

Yang lebih parah lagi nie, gue kalo ketinggalan telpon selular di rumah bisa stress seharian tuch. Sampai kata boss gue, gue udah teracuni gaya hidup hedonisme nie. Pertama gue nga terima juga sich dibilang koq kayaknya hedonis banget. Gue cari alasan sekaligus bela diri juga donk bilang gini, khan kasihan kalo ada berita penting terus gue nga bisa terima gitu lho, taelah seberapa penting sich eloe hehehe, pasti boss gue mikir gitu kali yeee hahaha…sebenarnya nga penting2 amat sich tapi koq kalo nga ada handphone jd sedikit nelongso gituuu kekekke Cape dech! Ampyuuun sejak kapan gue ketergantungan gini sama handphone sialan ini hehehe…Kasihan jadi nyalahin handphone dech, padahal gue aja tuch yg bikin masalah, Kata orang bijak, masalah atau tidak, itu tergantung sudut pandang aja sich hehehe…Itu Cuma permainan pikiran katanya. Kalo kita putuskan asyik-asyik aja yah jadinya asyik tuch hehehe.Kayaknya sumber masalahnya gue nie hahaha. Mantaffsss! Welcome to the new world! Serba instant serba gampang serba bikin geregetan kekeke.

Mulai besok pola pikir gue mesti dirubah nie....harus bisa hidup bebas tanpa gadget kaleee..Ganbarimashoooo!!!!!!!!!!!!!!!!! Aza-aza fighting!

nuchan@12082010
gue lg blue hehehe
copyright

Wednesday, August 11, 2010

PNS dan DPRD Lomba Mangkir di bulan Ramadhan

Ramadhan oh ramadhan harusnya menjadi bulan berkah bagi orang yg menjalankannya. Hari ini Rabu 11 Agust 2010,puasa pertama berlangsung serempak di seluruh Indonesia. Berhubung puasa pertama walaupun sudah pukul 6:30 pagi jalanan masih terlihat sepi dan lengang. Mungkin pada masih ngantuk dan belum terbiasa juga. Buat gue pribadi jadi asyik sich karena gue  tak perlu bermacet-macet ria hehehe. Asyik banget sampai kantor jadi rada kepagian sich hehehe. Berhubung sudah haus juga, gue langsung dengan santai menuju kitchen, wuih tambah mantaffs dech soalnya kitchen sepi banget kayak kuburan hahaha karena semuanya pada puasa, di kantor gue cuma 2 orang doank yg Non-Muslim, jadi gue bisa nyantai sambil bersiul-siul ria, tapi tetap harus menghormati yg sedang puasa, pintu gue kunci rapat-rapat biar nga kelihatan ama temans yg lain. Maaf teman Nuchan ngopi-ngopi dulu yah...jangan syirik yeee.

Setelah jam masuk kantor, gue langsung scanning pakai ekor mata gue, ada yg mangkir atau nga nie? Ternyata semua teman sekantor gue rajin semuanya booo, masuk kantor semuanya dan tidak ada yg telat.Bagusss! Bener-bener karyawan yg baik kekeke. Tapi hari ini memang kantor gue memberi keringanan buat semua karyawannya hehehe masuk kerja cuma 1/2 hari aja nie...Mantaffss! Pantesan pada rajin masuk hehehe, kerja cuma 4 jam doank terus bisa langsung ngacir pulang and tidur dech. Biasalah puasa pertama itu seluruh badan masih berusaha beradaptasi, karena tiba-tiba nga dapat asupan air dan makanan hehehe, pasti kaget tuch cacing2nya ya hehehe...Ampyuuun cacing kelaparan. Maaf ya cacing2 hehehe, sabar sampai jam waktu buka puasa resmi  ya baru boleh ma'am hehehe.

Suka atau nga suka,  pas lagi bulan puasa pasti ada penurunan kinerja karyawan. Meskipun sudah dihimbau berulang-ulang agar jangan menjadikan puasa sebagai kambing hitam gagalnya mencapai target tapi fakta di lapangan hal seperti ini selalu terjadi. Padahal selama bulan puasa pun jam kerja sudah dipotong 1 jam setiap hari. Semua target2 kerja harian pun sudah disesuaikan juga dengan kondisi selama bulan Ramadhan. Tapi tetap masih banyak masalah di lapangan. Kalau ada yg bilang bahwa puasa tak akan mempengaruhi kinerja karyawan, itu sich cuma omong-kosong doank. Mimpi kali yeee...Jadi semua pihak kudu sabar-sabar aja ye selama bulan Ramadhan.

Kalau kantor gue khan perusahaan swasta nie, jadi para karyawannya masih sangat berdisiplin, berhubung ada aturan main yg jelas dan kalau dilanggar ada sanksi2 yg diberikan. Jadi takut booo ..khan nga mau juga dikasih sanksi segala hehehe..Kalau melanggar aturan di kantor, itu batal juga nga puasanya? hehehe. bingung.com!

Nach lho yg lebih jijai nie, pas lagi lihat berita di Metro TV, hari pertama puasa, seluruh anggota DPRD-Situbondo tidak masuk kerja. Seluruh ruangan kosong melompong. Ampyuuuun! Padahal surat keputusan dari pemerintah sudah jelas bahwa puasa pertama pun semua PNS dan anggota DPR  wajib masuk kerja dengan jam kerja normal, masuk pukul 7:30 pagi dan pulang jam 16:00 sore hehehe. Bukan cuma di Situbondo, para PNS di kabupaten Garut juga sama wae pada mangkir juga. Capek dech! Pas dicek di Aceh pun sama saja, pada mangkir. Sebenarnya mangkir alias bolos kerja pada saat bulan Ramadhan itu batal nga sich puasanya? Masak mau cari pahala berlipat ganda tapi dengan cara mangkir sich? Betewe kalau mangkir karena alasan sakit sich wajar donk...namanya juga sakit. Tapi kalau mangkir karena malas atau karena bangun kesiangan atau karena merasa wajar saja donk pas puasa pertama libur sah-sah saja...Nach lho gimana nie? Jadi cukup jelas khan puasa itu pasti mempengaruhi kinerja karyawan swasta maupun PNS or anggota DPR or berbagai elemen negara dll. Suka atau nga suka mereka kadang2 menggunakan puasa sebagai tameng untuk mensahkan tindakan mereka yg melanggar aturan maupun UU. hehehe. Aje gile PNS dan anggota DPR lomba mangkir niee yeee...ABCD! Cape dech!
Pertanyaan gue nie, BATAL NGA PUASANYA TUCH?Kalo mau tau jawabannya,  tanya aje ama rumput yg bergoyang hehehe


Berita-berita terkait ttg puasa pertama pada mangkir.

http://www.detiknews.com/read/2010/08/11/135524/1418259/10/foke-janji-tindak-tegas-pns-yang-bolos-kerja-di-awal-puasa

http://www.harianjogja.com/beritas/detailberita/HarjoBerita/17138/hari-pertama-puasa-11-pegawai-pemkot-jogja-mangkir-view.html

http://www.solopos.com/2009/karanganyar/puasa-26-pns-mangkir-apel-pagi-3615

http://www.tempointeraktif.com/hg/kabar_puasa/2009/08/24/brk,20090824-194123,id.html

http://radar-bekasi.com/index.php?mib=berita.detail&id=61052

PS  Buat teman-teman yg Muslim selamat menunaikan ibadah puasa!

nuchan@11082010
copyright

Monday, August 9, 2010

Sinta & Jojo

Fenomena Sinta & Jojo cukup menghebohkan dunia maya dan dunia hiburan Indonesia. Gara-gara iseng lip sync lagu Keong Racun dan diupload di Youtube, dua mojang geulis dari Bandung mendadak tenar. Bukan cuma tenar dadakan saja, bahkan ada juga yg nekat mengikuti jejak mereka berdua ,2 bule cantik ber-lip sync ria juga mendendangkan lagu Keong Racun. Sebenarnya gaya Sinta & Jojo  menurut ukuran gue biasa-biasa aja sich tidak ada yg istimewa tapi memang terlihat kocaklah. Semula cuma iseng ternyata bisa memberikan hoki juga buat Sinta & Jojo, sekarang mereka diundang ke mana-mana tanpa perlu melakukan audisi-audisian hehehe. Nga kayak peserta audisi IMB, berat boo:-)) puiiihhhh bikin stress.

Bahkan Charlie ST 12 juga sudah mengaet dua mojang ini untuk bergabung dalam manajemennya. Tapi kisah sukses dadakan Sinta & Jojo ini tak pelak membuat artis2 generasi tua sebagian geleng2 kepala. Begitu mudahnya untuk meraih sukses di zaman sekarang hehehe. Beda banget dengan zamannya Hetty Koes Endang dan Rima Melati atau Eyang Titiek Puspa. Generasi mereka untuk bisa jadi bintang figuran saja butuh koneksi, waktu dan kerja keras...hehehe...Ya jangan syirik donk Eyang, namanya juga era informasi dan teknologi kekeke. Semuanya serba cepat dan kilat. Cepat naik ya cepat turun juga dech hehehe. Udah yang sabar ya generasi yg sudah mendekati liang lahat. Sekarang masanya serba cepat dan dunia hiburan butuh yg unik2 dan lucu sich hehehe...Mana lagi ngejar rating juga nie hehehe.

Okay Sinta & Jojo good luck ya!

Sunday, August 8, 2010

Indonesia Mencari Bakat

Saya salah satu penggemar acara Indonesia Mencari Bakat yg diadakan oleh Trans TV. Walaupun sebenarnya saya tidak mengikuti acara ini sejak penayangan perdana pada 7 Maret 2010. Saya baru lihat setelah mereka memasuki babak semifinal di bulan Juni 2010. Dan yg masuk babak semifinal adalah Brandon (Surabaya), Berto(NTT), Klantink(Surabaya), Putri Ayu(Medan), Funky Papua(Papua), JP Millenix(Jakarta), Bonita(Medan), Rumingkang(Bandung), Janice & Ryan, Fay Nabila(Surabaya), Lius Firdaus(Jakarta), Hudson(Jogya), Belda(Bali), dan Saratus Persen. Ke-14 Finalis ini masih akan terus berlomba untuk menjadi juara,tetapi dipastikan ke-14 Finalis IMB akan mendapat kontrak eksklusif dari Trans TV.

Yang menarik dari acara IMB adalah menampilkan berbagai bakat, mulai dari menyanyi, menari, sulap, dan bakat-bakat yg lainnya. Brandon dan Fay Nabila wakil dari Surabaya menampilkan tarian modern seperti break-dance,dan usia mereka berdua yg relatif sangat muda membuat penonton begitu antusias melihat tarian mereka yg enerjik. Funky Papua pun sebenarnya membawakan tarian modern tetapi konsep mereka  tergolong unik karena mereka memadukan tarian hip hop dengan tari tradisi Papua,sehingga ini menjadi tontonan yg memukau penonton.Ditingkahi dengan personil FP yg kadang kurang paham dengan pertanyaan para juri, dan ini membuat para penonton tertawa terpingkal-pingkal, ternyata ada gegar budaya juga walaupun sama-sama orang Indonesia hehehe. Wajah-wajah para personilnya pun sangat unik  yaitu Ongen, Chun dan Uya. Tapi so far saya sangat suka dengan gaya mereka bertiga.

To be continued

Angel by Sarah Mclachlan

Spend all your time waiting
For that second chance
For a break that would make it okay
There’s always one reason
To feel not good enough
And it’s hard at the end of the day
I need some distraction
Oh beautiful release
Memory seeps from my veins
Let me be empty
And weightless and maybe
I’ll find some peace tonight

In the arms of an angel
Fly away from here
From this dark cold hotel room
And the endlessness that you fear
You are pulled from the wreckage
Of your silent reverie
You’re in the arms of the angel
May you find some comfort there

So tired of the straight line
And everywhere you turn
There’s vultures and thieves at your back
And the storm keeps on twisting
You keep on building the lie
That you make up for all that you lack
It don’t make no difference
Escaping one last time
It’s easier to believe in this sweet madness oh
This glorious sadness that brings me to my knees

In the arms of an angel
Fly away from here
From this dark cold hotel room
And the endlessness that you fear
You are pulled from the wreckage
Of your silent reverie
You’re in the arms of the angel
May you find some comfort there
You’re in the arms of the angel
May you find some comfort here




I really love this song by City of Angel

Saturday, August 7, 2010

Pete atau Jengkol

Apakah Anda penggemar pete atau jengkol? Saya salah satu penggemar fanatik pete dan  jengkol. Lalap atau sedap-sedapan pete dan jengkol ini bener-bener bisa bikin saya kalap dan lupa kalau saya sedang dalam masa diet. Makanan seenak apapun bisa saya tahan demi diet saya, tapi kalau sudah ada pete atau jengkol alamat semua diet atau apalah namanya lewat wat tak saya pedulikan lagi hehehe. Fanatik habis boo kekeke. Makan pete atau jengkol itu bikin ketagihan jadi kayak ekstasi kale yeee:D

Tapi pasti Anda langsung bergumam nie, pete?jengkol? gila banget cewe makan pete? nga salah tuch? anjir kampungan banget yah hehehe..Soalnya makan pete dan jengkol ini lebih umum dimakan oleh golongan kelas bawah alias kere tulen gitu lho hehehe. Tapi orang Sunda banyak juga lho yg suka jengkol semur dan dikenal sebagai ati maung atau "hati macan"

Saking doyannya makan pete atau jengkol ini, kakak laki-laki saya yg sulung pernah menegur saya untuk berhenti makan pete atau jengkol. Katanya anak perempuan tidak baik makan pete atau jengkol. Terus saya tanya kenapa? Tapi kakak saya tak memberi jawaban yg memuaskan. Dia cuma bilang pete dan jengkol  tidak baik untuk kesehatan perempuan. Karena penjelasannya membingungkan dan kurang meyakinkan saya maka teguran itu saya anggap angin lalu saja. 

Walaupun setelah makan pete atau jengkol ini saya sering harus ekstra berhati-hati kalau mau pipis, karena bau urin kita menjadi sangat bau dan bisa mengganggu tetangga dech hehehe. Supaya tidak mengganggu pihak lain, maka saya coba mencari tahu tentang cara-cara menghilangkan  bau pete atau jengkol hehehe. Ternyata cuma begini doank resepnya hahaha..

Andi : bagaimana cara ampuh menghilangkan bau jengkol ? kalau tau aku beri mobil
Anto : Makan permen kiss!
Andi : salah, kalau kamu amin..
Amin : Gosok gigi !
Andi : salah!
Anto&amin : jadi apa dong?
Andi : ya makan pete dong, otomatis bau jengkolnya hilang !
An&Am: $$&$%*(^($@^&&*_*_(*^*%^&!!!!!!! ro_emote_heh.gif ro_emote_heh.gif

Friday, August 6, 2010

Urban Concept

TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur: Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menjuarai Shell Eco-Marathon Asia 2010 yang digelar di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia 8-10 Juli 2010. Tim ITS 2 dengan mobil “Sapu Angin2” mencatat rekor mobil teririt dengan jarak tempuh 236.6 km setiap 1 liter bensin, untuk tipe Urban Concept.

Ketua tim ITS 2, Galih Priyo Atmojo yang ditemui Tempo setelah acara pemberian hadiah, menjelaskan bahwa kelebihan mobil mereka adalah bobotnya yang ringan. “Saat inspeksi tadi bobotnya hanya 93 kg,” kata Galih. Selain itu peningkatan kinerja beberapa komponen ditambah dengan efisiensi mesin menjadikan mobil sapu angin 2 unggul dalam kelas Urban Concept diantara mobil 15 universitas ternama Asia.

Selain itu, tim ITS berusaha untuk melakukan inspeksi dan tes sirkuit lebih awal untuk bisa menganalisa dan membuat improvisasi dalam perlombaan. Selain ITS, tim Exia dari Institut Teknologi Bandung (ITB) terpilih sebagai mobil favorit pilihan pengunjung website panitia Eco-Marathon.

Thursday, August 5, 2010

Sejuta alasan

Ada sejuta alasan untuk ngomel, ngerundel, marah, jengkel, kesel dgn semua aturan,-aturan yg  berlaku, fasilitas super minim pajaknya mahaaallll tapi jalan raya dimana-mana bolong-bolong kayak sundel bolong,UU atau PP yg tak memihak rakyat kecil, kebiasaan,-kebiasaan yg tak berbudi sama sekali, buang sampah sembarangan, jam karet, malas antri, suap-menyuap, bertaburan budaya aneh atau apa sajalah di negeri yg serba unik ini...Rasanya kalau  diurut daftar keburukan negeri ini bisa jutaan kali yeee..gue sampai punya pikiran kalau  masih ngerundel koq yah masih betah  aja alias nekat hidup di sini. Kenapa  koq nga pindah aja sich..ke mana sajalah asalkan jangan di sini..(sigh)

Wednesday, August 4, 2010

Love your body

Sudah hampir 5 bulan lamanya saya tak berenang. Setelah kembali dari Japan akhir Februari 2010 yg lalu, saya hampir tak pernah melakukan olah raga lagi. Kalau sebelumnya saya rajin berenang 3-4X dalam seminggu, tapi akhir-akhir ini saya bener-bener berhenti total. Sebenarnya sich niat hati pengen berenang tapi karena kondisi cuaca yg berubah secara ekstrem,  sejak Maret - Juni 2010 setiap sore sering turun hujan deras, jadi saya memilih untuk sementara tidak berenang.

Tapi entah kenapa akhir-akhir ini, saya sering mudah lelah dan kalau siang hari juga sering merasa ngantuk luar biasa. Untuk mengatasi rasa ngantuk ini, saya mulai membiasakan diri minum kopi. Mulai dari kopi nescafe, kopi kental hitam merk Kapal Api sampai kopi tubruk racikan sendiri. Alhasil bukan rasa ngantuk saya yg hilang tapi kepala saya jadi kadang-kadang pening.  Yg lebih aneh lagi, kalau saya naik tangga sampai lantai 2 saja, kaki saya merasa pegal dan nafas saya kurang teratur.  Padahal sewaktu saya berenang rutin 3X dalam seminggu, saya hampir tak pernah mengalami keluhan2 seperti di atas.

Appreciate Simple Things

Believe in yourself and your values, don’t sell out when things go wrong.
Don’t let anything get you down, always bounce back up.

Set goals for your future, never settle for less.
Realize that there are others in the world with much bigger problems than you.

Appreciate the good things in your life and be thankful for the time you have with your loved ones.
Spend more time with your family and friends.

Appreciate the simple things in life and don’t get caught up in material things.


Sumber : Internet

Tuesday, August 3, 2010

http://www.sembariminumkopi.com/

http://www.sembariminumkopi.com/

Blog seputar traveling, bagus buat cari2 info perjalanan nie :p

Nancy Margaretha Duta besar backpacker dunia dari Indonesia

http://www.voila.web.id/profil-tokoh/nancy-margaretha-duta-besar-komunitas-backpacker-dunia-untuk-indonesia.aspx

Eropa dalam kata

Sabtu  (24/7) lalu, dua penulis buku perjalanan berhasil menjadi magnet tersendiri bagi pengunjung Cafe MOMENTO.Kedua penulis, Matatita dan Andrei Budiman, hadir sebagai narasumber dalam helatan bertajuk “travel writing & sharing info backpacking EROPA”. Acara yang bertujuan berbagi informasi tentangbackpacking dan travel writing ini diselenggarakan oleh forum Sembari Minum Kopi (SMK) dan komunitas Backpacker Dunia (chapter Yogyakarta).
Obrolan sore ini sendiri dibagi menjadi dua sesi: sesi sharing dan sesi travel writing. Sesi sharing dibuka melalui impresi Matatita terhadap peninggalan sejarah dan kebudayaan di Eropa. “Ketika sudah berada disana (Eropa), saya menjadi tersentuh menjaga yang ada disini (Indonesia),” tutur penulis buku TALES from the ROAD itu. Dalam empat puluh lima menit berikutnya, ia berbagi pengalamannya yang juga akan ia tuangkan dalam buku keduanya, “EUROTRIP safe & fun”.

Sunday, August 1, 2010

Dididik dengan cara berbeda Serial 2

Di kampung saya ujian kenaikan kelas, ujian kelulusan sekolah baik SD,SMP,SMA menjadi sebuah momen penting dan bersejarah bagi setiap keluarga. Bayangkan pada kesempatan seperti inilah para orang tua unjuk gigi dan kemampuan mereka sebagai orang tua dipertaruhkan di dalam masyarakat maupun lingkungan tempat tinggal mereka. Kalau ada anak yg tidak naik kelas atau tidak lulus sekolah , maka seluruh penduduk kampung akan tahu peristiwa ini, dan urusan seperti ini akan menyebar secepat kilat bagai kilatan petir yg sambar menyambar dari satu mulut ke mulut yg lainnya. Penyakit bergosip-ria  ini sebenarnya sudah mendarah daging buat sebagian orang  Indonesia, sudah dari dulu ada, jadi dengan adanya acara berita gosip di TV saat ini,. itu hanya membuat penyakit ini sulit diberantas. Capek dech!

Berita bahwa kakak perempuan saya tak diterima masuk di SMA Negeri 1, telah menyebar kemana-mana. Berita ini membuat ayah saya syok bukan kepalang, dia tak menduga bahwa putri kesayangannya  itu akan gagal total memasuki SMA Negeri favorit. SMA Negeri 1 ini adalah  salah satu SMA yg paling diminati karena reputasinya yg baik dan tak diragukan lagi dalam hal mengantarkan putra-putri dari daerah saya  untuk memasuki perguruan tinggi negeri ternama di Sumatra. Mungkin ayah saya sudah merenda mimpinya begitu tinggi, sampai-sampai dia begitu  syok mendengar kabar ini. Saya yg mendengar kabar itu biasa-biasa saja. Tak ada yg perlu diributkan. Yah kalau gagal masuk SMA Negeri 1, toch masih banyak SMA yg lainnya. Tapi bagi ayah saya ternyata tidak sama, bagi dia penting untuk menempatkan putri kesayangannya ini bersekolah di tempat yg paling baik dan bagus. Selain untuk gengsi dan kebanggaan dirinya sendiri, juga sebagai jaminan bahwa putrinya akan bisa memasuki perguruan tinggi ternama juga. Sayang impian ayah saya harus terhambat sesaat dengan kejadian ini.

Tak ingin larut dengan kejadian tersebut, ayah saya memutuskan untuk mendaftarkan putri kesayangannya itu masuk SMA swasta paling bergensi di kampung saya. Bukan biaya sekolahnya saja yg mahalnya bukan main, tapi sekolah ini pun didominasi oleh murid-murid yg keturunan Tionghoa. Pendirinya, guru-gurunya dan murid-muridnya hampir 95% orang Tionghoa.

Kulit putih bersih dan mata sipit membuat kakak perempuan saya dengan mudah diterima di sekolah swasta ini. Walaupun dalam satu kelas, hanya kakak perempuan saya yg asli pribumi tidak membuat dia merasa asing ditengah-tengah murid-murid yg berdarah Tionghoa. Yg lebih unik lagi, kakak perempuan saya ini dalam waktu singkat sejak masuk SMA swasta ini, bisa menguasai bahasa  Hokkien untuk media komunikasi dengan teman-teman satu sekolahnya yg mayoritas berbahasa Hokkien. Umumnya masyarakat Tionghoa yg bermukim di Sumatra Utara,Riau,Padang dan Jambi  menggunakan bahasa Hokkien sebagai bahasa sehari-hari. Karena kebiasaan mereka yg unik ini, jangan heran kalau Anda menemukan orang Tionghoa yg berasal dari Pulau Sumatra akan sangat sulit melafalkan bahasa Indonesia dengan benar. Mereka berbicara seperti orang cadel saja. Bahkan yg lebih parah lagi ada yg sama sekali tidak bisa berbahasa Indonesia. Ini disebabkan karena mereka tidak bergaul dengan masyarakat pribumi.

Keahlian mereka tak lain tak bukan adalah berdagang. Hampir seluruh pasar didominasi oleh pedagang Tionghoa, mulai dari pasar sayur, ikan,beras,buah-buahan, toko kelontong,toko pecah-belah, toko pakaian, toko perhiasan, sampai jajanan pasar dan tukang mie pangsit semuanya dirambah pedang Tionghoa,
To be continue,
nuchan@01082010
copyright