mengembara dan mengembara jauh sekali
Aku berusaha menghentikannya
Untuk diam sejenak
Tapi dia terus mengembara jauh
Aku sampai merasa sesak kehabisan nafas
Mataku tertutup rapat-rapat
Tapi otakku tak mau diam
Aku berteriak memohon agar dia diam sejenak
Tapi teriakanku dalam tidur tak dihiraukannya
Aku bertanya kepada Tuhan dalam tidurku
Kau buat dari apa otakku itu?
Kenapa dia tak pernah lelah
Terus bergerak dan tak pernah mau beristirahat
Andaikan otakku mau berdamai sejenak
Diam dan menikmati kesunyian
Kesunyian dan kedamaian yg kuimpikan
Dan membiarkan angin dingin dan embun pagi
Meresap ke tulangku dan mendinginkan hati ku
Menyejukkan otakku
Mengizinkanku menyerap sari pati kehidupan
Dengan cara damai dipenuhi kesejukan
Mengapa kau terus berlari
Mengembara menuju tepian yg tak berujung
Pada akhirnya hanya menemukan fata morgana kehidupan
Kini batas langit semakin buram dan jauh
Melelahkan
Saat ini aku hanya ingin KAU mengangkat tubuhku yg sudah
lelah
Dan ingin beristirahat sejenak
Dalam pelukan tangan halus dan penuh kasih milik Tuhan
Oh aku hanya ingin berada dalam pelukanMU…
Diam dan menikmati kesunyian…
Sabtu 8 Nov 2014, 8:30Pagi
No comments:
Post a Comment