Hari ini gue menjelajahi daerah Intramuros, salah satu daerah heritage atau bangunan-bangunan bersejarah di Manila. Dari Makati Avenue, gue naik Jeepney jurusan LRT-TAFT, bayar PHP8. Dari Taft ganti naik Metro menuju United Nation Avenue seharga PHP 12, naik dari Gil Puyat Station dan turun di UN Avenue. Dari Gil Puyat hanya 4X stop. Kalau nga salah sich Gil Puyat - Vito Cruz - Pedro Gil - U N Avenue. Turun di U N Avenue menyeberangi jalan menuju daerah Intramuros....Gue susah menjelaskannya tapi jalan dulu kira2 5 menit nanti menyeberangi jalan lagi sebelah kanan. Pokoknya rajin aja bertanya sama orang yg ketemu dijalan, mereka dengan senang hati menjelaskan bagaimana ke Intramuros.
Begitu sampai daerah Intramuros nanti ada tulisan di gerbangnya itu tulisan INTRAMUROS. Jadi langsung tahu itu sudah Intramuros apa tidak. Sepanjang jalan kamu akan melihat bangunan-bangunan tua yg masih bergaya Spanyol banget. Dan yg paling membantu adalah mereka membuat papan semacam pengumuman bahwa bangunan tersebut sebelumnya pernah menjadi sejarah di Philippines. Jadi walaupun sudah berubah fungsi tapi masih ada sejarahnya di sana.
Saya suka dengan bangunan Manila Catedral dan Church of Santo Augustine. Dua-duanya bagus banget sangat indah arsitekturnya. Terutama Church of Santo Augustine penuh dengan ratusan lukisan yg ukurannya besar-besar banget , kalau nga salah ada malah yg lebih dari 5 meter panjangnya lukisannya. Terutama lukisan makan perjamuan Yesus Kristus bagus banget. Semua lukisan ttg sejarah para santo dan santa. Dan lukisan ttg sejarah para penyebar agama Kristen Khatolik di Philippines. Melihat seluruh isi bangunan Church of Santo Augustine gue seperti memasuki masa-masa di mana para penjajah dari Eropa berlayar menuju Timur dan berpetualang di lautan ratusan hari hanya untuk mencari rempah-rempah sembari menyebarkan ajaran atau agama baru bagi semua daerah jajahannya. Gue melihat betapa hebatnya orang-orang Spanyol di masa lalu. Usaha mereka membangun gereja yg luar biasa bagusnya karena tepat tahun ini Church of St.Augustine sudah berusia 440tahun. Bayangkan dibangunan 1571-2011, sudah 440tahun, bangunannya masih kokoh berdiri dengan ornamen-ornamen yg super indah. saya yakin banget dulu langit-langitnya gereja itu dilukis dengan tangan alias handmade...Ohlala sebuah karya yg luar biasa. Mungkin kalau boleh gue bilang selain mewariskan agama yg belum luntur sepanjang sejarah, oran Spanyol juga mewariskan berbagai bangunan gereja yg sangat indah hampir di semua provinsi yg ada di Philippines.
Selain Intramuros, mungkin Jose Rizal Park adalah salah satu daerah yg wajib anda kunjungi kalau berlibur ke Manila. Di sini ada statue pahlawan Phipippines yaitu Jose Rizal. Ini semacam taman yg sangat luas mirip kayak Monas yg ada di Jakarta. Kalau malam hari ada air mancur yg bisa menari-nari dan warna warni sangat indah. Dan Jose Rizal Park juga banyak barisan bendera - bendera Philippines yg kalau anda pengen bernarsis ria cocok banget hehehhehe mirip kayak Merdeka Square yg ada di Kuala Lumpur. Dari sini kamu bisa menuju bay. Karena kalau menyeberangi dari Jose Rizal Park kamu bisa menemukan lapangan luas tempat orang Filipina berolahraga dekat dengan Manila Bay hehehhe
Hari ini kaki gue gempor hanya ke 2 tempat itu saja booo...kalau besok udah ada cerita baru baru disambung deh..gue nulis ini biar nga lupa saja sich ..hehhehe
Manila atau Jakarta susah gue membedakannya...semuanya mirip banget. Profil orangnya juga sama aja sich..Yg bedainnya cuma Jeepney doang...pokoknya unik banget deh...makanannya banyak B2 hehhehehe serba B2 hahahhaha maklum bekas jajahan Spanish hehehehhe jadi boleh dong B2 hehhehehe
Maaf ada yg ketinggalan nie..gue nginap di daerah Makati Avenue. Nama Guesthousenya Our Melting Pot...kalo nga mau rumit sama lokasinya dengan hotel The Avenue Suites...#.7829 Makati Avenue...
nuchan@102011
No comments:
Post a Comment