Setelah berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun lamanya saya hanya berencana saja untuk belajar kecantikan. Sudah lama banget saya berencana untuk belajar make-up buat diri sendiri tapi belum kesampaian. Dulu janjian dengan sohibku Ima dan Mvi pengen panggil guru ke rumah buat belajar make-up tapi tetap belum kesampaian. Hasrat sih segunung tapi selalu kebentur dengan kesibukan masing-masing yg sangat beragam, sehingga hasrat itupun punah tergilas waktu. Malah setelah saya lupa dengan semua rencana itu, tiba-tiba sohibku Mvi telpon ke HP aku di tengah hari bolong, lagi nyenyak-nyenyaknya tidur, justru dibangunkan oleh dering telpon Mvi, yg dengan tergesa-gesa ngomong, mau nga ikutan Beauty Class di Revlon Plaza Semanggi? Walaupun masih setengah sadar dari tidur saya, saya tetap bilang mauuuuuuuuuuuuuuuu! Secara udah lama niat belajar ini belum kesampaian. Giliran nga diniatkan malah ada tawaran datang mendadak. Jadilah Mvi mendaftarkan kami berdua buat belajar selama 2 jam di Beauty Class Revlon di bulan Dec 2011. Entah kenapa saya sangat antusias menanti hari Beauty Class ini. Mungkin karena salah satu hal yg belum pernah saya pelajari dalam hidup saya adalah belajar make-up. Saya sangat ingin mempelajari hal-hal yg belum pernah saya lakukan dalam hidup saya.
Dulu saya sangat anti dengan yg namanya make-up. Geli rasanya melihat orang yg sering menghamburkan uangnya demi merawat wajah yg hanya seuprit saja. Malah beberapa teman saya, ada yg punya budget khusus untuk merawat wajah dan tubuhnya. Dan budget yg disediakan pun cukup fantastis di mata saya. Ohlala mungkin biaya perawatan wajah teman saya itu bisa setara dengan biaya makan dan jajan saya sebulan. Saya sampai speechless. Itu saking pedulinya mereka terhadap kecantikan fisiknya.
Saya yg tak begitu peduli dengan urusan kecantikan fisik ini,sering melongo melihat begitu repot dan ribet bin rumitnya menjadi perempuan pesolek. Bayangkan saja untuk keluar rumah dan tampil cantik butuh waktu min 30 menit untuk merias wajah yg hanya seuprit itu. Belum persiapan pakaian, sepatu dan aksesoris blab la bla…alamak sulit menjabarkannya..pendek kata ribet bin rumit dah. Jadi kadang-kadang saya suka sinis juga sih. Walaupun hanya menggerutu di hati sih.
Tapi bener kata orang bijak bahwa people change seiring dengan berjalannya waktu. Kalau dulu saya anti make-up, entah sejak kapan dimulainya tiba-tiba saya suka melihat perempuan yg pandai merias dirinya atau bermake-up sendiri. Tentu dengan make-up sederhana tapi terlihat cantik. Tiba-tiba saya niat belajar make-up sendiri. Dan kini kesempatan itu sudah datang berkat Mvi hehehe. Duch jadi antusias banget nie… hahaha
Ceritanya di sebuah Sabtu ceria Dec 2011, saya dan Mvi mengikuti Beauty Class Revlon di Plaza Semanggi Lt.1. Entah kenapa Sabtu pun ada kemacetan menuju Semanggi, ihhh Jakarta banget gitu lo, jadilah saya pakai acara telat masuk ruangan. Gurunya Bu Ida dan Mba Imel serta peserta Beauty Class hari itu sudah bersiap-siap dengan wajah serius banget. Peralatan make-up juga sudah siap tempur. Saya yg telat jadi gugup sendirian, sedikit grogi dan tidak konsentrasi, mungkin karena pengaruh telat juga. Jadilah saya mengikutinya dengan perasaan galau. Galau booo hahaha. Khawatir nga bisa memahami caranya. Tapi setelah saya analisa sesaat keadaan pikiran saya, maka saya putuskan untuk rileks, tho ini bukan ujian yg penting banget. Kalau pun tak bisa nga masalah sih. Namanya juga baru belajar juga, kenapa saya mesti terintimidasi ya hahaha. Dalam sekejab saya bisa mengatur pikiran dan hati saya harus tenang dan rileks. Dan saya berhasil lolos mengatasi rasa gugup saya.
Bu Ida pertama-tama menjelaskan cara membersihkan wajah dengan obat pembersih wajah yg baik dan benar. Beliau menunjukkan cara memegang kapas pembersih yg benar dan juga cara menuangkan obat pembersih agar dipakai secara efisien. Hmmm ternyata ada tatacaranya ya? Dan menjelaskan cara mengoles ke wajah agar sisa-sisa kotoran bisa terangkat dengan baik. Menggunakan penyegar yg baik dan benar sehingga penyegar bisa meresap masuk ke pori-pori wajah. Hebat membersihkan wajah yg cuma seuprit pun ada SOP yah hahaha...
Setelah itu beliau mulai mengajarkan cara menggunakan alat-alat make up dan cara-cara dasar memulai make up. Pertama-tama saya disuruh mengoles "foundation make up" secara merata. Dimulai dari dahi dulu, mengolesnya dengan lembut ke arah bawah wajah, agar sapuan foundation rata dan tidak menyebabkan bercak-bercak di wajah. Kalau gerakan mengoles ke atas akan mengakibatkan bulu-bulu rambut di wajah timbul dan membuat sapuan foundation di wajah jadi kurang merata. Ohhh baru tahu caranya begitu hehehe
Lalu dilanjutkan menggunakan bedak compact atau beda tabur yg halus, ini pun sama saja caranya dengan yg tadi, menyapu bedak compact mengarah ke bawah wajah atau kalau bedak tabur boleh menyapu gerakannya ke samping saja atau memutar juga boleh kog, supaya hasilnya merata yah.
Dua hal diatas bisa berjalan lancar dan mulus. Tidak terlalu rumit kog. Tapi ketika masuk ke session menata bagian mata, baru deh keder alias gugup lagi hahaha. Mulai diajarkan cara menata mata yg baik dan bener. Ampun dah, ternyata tak mudah juga yah. hahaha
Ceritanya di sebuah Sabtu ceria Dec 2011, saya dan Mvi mengikuti Beauty Class Revlon di Plaza Semanggi Lt.1. Entah kenapa Sabtu pun ada kemacetan menuju Semanggi, ihhh Jakarta banget gitu lo, jadilah saya pakai acara telat masuk ruangan. Gurunya Bu Ida dan Mba Imel serta peserta Beauty Class hari itu sudah bersiap-siap dengan wajah serius banget. Peralatan make-up juga sudah siap tempur. Saya yg telat jadi gugup sendirian, sedikit grogi dan tidak konsentrasi, mungkin karena pengaruh telat juga. Jadilah saya mengikutinya dengan perasaan galau. Galau booo hahaha. Khawatir nga bisa memahami caranya. Tapi setelah saya analisa sesaat keadaan pikiran saya, maka saya putuskan untuk rileks, tho ini bukan ujian yg penting banget. Kalau pun tak bisa nga masalah sih. Namanya juga baru belajar juga, kenapa saya mesti terintimidasi ya hahaha. Dalam sekejab saya bisa mengatur pikiran dan hati saya harus tenang dan rileks. Dan saya berhasil lolos mengatasi rasa gugup saya.
Bu Ida pertama-tama menjelaskan cara membersihkan wajah dengan obat pembersih wajah yg baik dan benar. Beliau menunjukkan cara memegang kapas pembersih yg benar dan juga cara menuangkan obat pembersih agar dipakai secara efisien. Hmmm ternyata ada tatacaranya ya? Dan menjelaskan cara mengoles ke wajah agar sisa-sisa kotoran bisa terangkat dengan baik. Menggunakan penyegar yg baik dan benar sehingga penyegar bisa meresap masuk ke pori-pori wajah. Hebat membersihkan wajah yg cuma seuprit pun ada SOP yah hahaha...
Setelah itu beliau mulai mengajarkan cara menggunakan alat-alat make up dan cara-cara dasar memulai make up. Pertama-tama saya disuruh mengoles "foundation make up" secara merata. Dimulai dari dahi dulu, mengolesnya dengan lembut ke arah bawah wajah, agar sapuan foundation rata dan tidak menyebabkan bercak-bercak di wajah. Kalau gerakan mengoles ke atas akan mengakibatkan bulu-bulu rambut di wajah timbul dan membuat sapuan foundation di wajah jadi kurang merata. Ohhh baru tahu caranya begitu hehehe
Lalu dilanjutkan menggunakan bedak compact atau beda tabur yg halus, ini pun sama saja caranya dengan yg tadi, menyapu bedak compact mengarah ke bawah wajah atau kalau bedak tabur boleh menyapu gerakannya ke samping saja atau memutar juga boleh kog, supaya hasilnya merata yah.
Dua hal diatas bisa berjalan lancar dan mulus. Tidak terlalu rumit kog. Tapi ketika masuk ke session menata bagian mata, baru deh keder alias gugup lagi hahaha. Mulai diajarkan cara menata mata yg baik dan bener. Ampun dah, ternyata tak mudah juga yah. hahaha
to be continue
nuchan @122011
No comments:
Post a Comment